Kemerdekaan dalam Perspektif Kerukunan Umat Beragama di Sulsel
Kemerdekaan bukan hanya bermakna terbebas dari penjajahan fisik, tetapi juga kebebasan untuk hidup damai dalam keberagaman.
|
Editor:
Saldy Irawan
lihat foto
DOK PRIBADI
Mallingkai Ilyas
Ketua Tim Bina Lembaga dan Kerukunan Umat Beragama Kanwil Kemenag Sulsel
Pada usia ke-80 kemerdekaan Republik Indonesia, mari kita jadikan Sulsel sebagai teladan daerah yang damai, rukun, dan harmonis dalam keberagaman.
Dengan kerukunan umat beragama, kita tidak hanya menjaga warisan para pahlawan, tetapi juga mewariskan Indonesia yang lebih kokoh, adil, dan sejahtera bagi generasi mendatang.
Dirgahayu Republik Indonesia ke-80.
Kerukunan adalah energi kemerdekaan, dan kemerdekaan hanya bermakna jika kita hidup dalam persaudaraan.(*)
Berita Terkait
Baca Juga
| Ultah ke-67, Mantan Walikota Makassar Berbagi Nasihat ke Tautoto Tanaranggina |
|
|---|
| 27 Tahun GMTD, Perkuat Visi Hunian Berkualitas dan Berkelanjuta |
|
|---|
| Tak Ada Kreator Lini Tengah, PSM Makassar Butuh Sosok Savio Roberto |
|
|---|
| Apa itu Ducting Sharing? Cara Jitu Pemkot Makassar Atasi Kabel Semrawut Fiber Optik Ilegal |
|
|---|
| Kadispora Sulsel: Insyaallah Amdal Stadion Sudiang Rampung Akhir Agustus 2025 |
|
|---|
![[FULL] Janji Prabowo Tumpas Korupsi saat Ramai Koruptor Bebas, Pakar: Jangan Jadi Presiden Omon-omon](https://img.youtube.com/vi/yVTaJfpK_ik/mqdefault.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.