Peran 4 Senior Aniaya Prada Lucky hingga Tewas, Pangkat Pratu
Empat senior Prada Lucky sudah dijebloskan ke penjara sub detasemen polisi militer (subdenpom) Ende.
"Dia bilang dia punya senior. Dia sebut namanya, satu Bamak, satu Dasi Intelnya. Dia bilang begitu," katanya.
"'Mama saya dipukul. Pukul sama Bamak, Dasi Intel dengan senior-senior lain," tambahnya.
Ia mengungkap pelaku penyiksaan terhadap Lucky 20 orang, bukan hanya empat.
"Ada 20 orang semua, bukan 4 orang saja," katanya.
Menurutnya ada senior-senior yang berperan menyiksa Lucky menggunakan selang.
"Yang hukum cambuk itu juga semuanya proses tidak ada bilang pilih kasih. Semuanya proses," katanya.
Ia menegaskan semua pelaku penganiayaan Prada Lucky Namo harus dihukum.
"Saya mama kandung, saya melahirkan dia. Kalau tidak proses lebih baik kalian bunuh saya ikut anak saya langsung. Saya sakit hati, saya hancur hatinya kalian bikin seperti ini," katanya.
Awal Tugas Prada Lucky
Lucky Chepril Saputra Namo karib disapa Lucky Namo.
Usianya 23 tahun.
Lucky resmi menjadi anggota TNI Angkatan Darat (AD) sejak Juni 2025.
Lulus setelah 8 kali tes.
Setelah dilantik, Lucky Namo bertugas di Batalion Teritorial Pembangunan (TP) 834 di Wakanga Mere, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sudah satu bulan Lucky bertugas di sana.
Sosok Letjen TNI Suharyanto Junior Dudung di Akmil, Heboh Rapat Nikahan Anak Pakai Kop BNPB |
![]() |
---|
Nasib TNI Kopda Bazarah Usai Terbukti Tembak Mati Polisi di Lokasi Judi Sabung Ayam |
![]() |
---|
Cerita Lengkap Penganiayaan TNI Prada Lucky hingga Meninggal, Dihajar Senior dan Belasan Rekannya |
![]() |
---|
Kronologi Tewasnya TNI Prada Lucky, Dipukul Pakai Tangan Kosong hingga Selang |
![]() |
---|
Sosok 4 Senior Aniaya Prada Lucky hingga Tewas, Tangan Kosong hingga Pakai Selang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.