Penta Zero Carbon Run di Mulai Oktober, Ada Ketegori Lansia Hadiah Rp2 Juta

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Penta Zero Carbon Run, event lari berskala besar akan digelar di Kota Makassar 25-26 Oktober 2025 mendatang.

Tiga kategori jarak tempuh yakni 3 kilometer, 5 kilometer, dan 10 kilometer. 

Berbagai fasilitas termasuk running jersey, nomor BIB, medali finisher, tas suvenir, dan soft flask berkapasitas 500 ml.

Untuk kategori 3K Fun Run, hadiah bagi pemenang umum meliputi Rp3 juta untuk juara pertama, Rp2 juta untuk juara kedua, dan Rp1,5 juta untuk juara ketiga. 

Sementara untuk kategori Lansia, juara pertama mendapatkan Rp2 juta, juara kedua Rp1 juta, dan juara ketiga Rp750 ribu.

Untuk 3K, biaya pendaftaran sebesar Rp225 ribu, pasangan Rp400 ribu, dan family pack (3 orang) Rp600 ribu. 

Kategori 5K menyediakan hadiah Rp4 juta untuk juara pertama, Rp3 juta untuk juara kedua, dan Rp2 juta untuk juara ketiga. 

Khusus Lansia, hadiahnya Rp1,75 juta untuk juara pertama, Rp1,5 juta untuk juara kedua, dan Rp1 juta untuk juara ketiga.

Pada 5K, tiket individu Rp275 ribu, pasangan Rp500 ribu, dan group pack (8 orang) Rp2 juta. 

Di kategori 10K, pemenang umum akan meraih Rp6 juta untuk juara pertama, Rp4 juta untuk juara kedua, dan Rp3 juta untuk juara ketiga.

Sedangkan 10K, tiket individu Rp325 ribu, pasangan Rp600 ribu, dan group pack Rp2,3 juta.

Tim Kreatif Event, Moammar Gibran, mengatakan kegiatan ini akan memadukan keseruan lari dengan kampanye pengurangan emisi karbon. 

“Kita akan membuat acara Zero Carbon Run dengan tetap menghadirkan tren populer saat ini, yaitu lari. Proyeksi kami, peserta bisa mencapai 8.000 orang,” katanya saat ditemui di Kedai Ayah UQ, Kota Makassar, Jumat (8/8/2025).

Berdasarkan data, kata Gibran, Makassar memiliki sekitar 1.500 peminat lari aktif, dengan pertumbuhan minat sebesar 30 persen sejak 2020. 

Untuk kategori fun run, panitia memprediksi ada 5.000 peserta, sedangkan total target mencapai 8.000 peserta dari berbagai komunitas, termasuk 20 komunitas lari di Makassar.

"Hari pertama akan diisi pra-event berupa pengambilan race pack dan Zero Carbon Expo yang menghadirkan talkshow, workshop, hiburan, hingga community gathering. Hari kedua menjadi puncak acara lomba lari," ujarnya.

Ia berkomitmen mengurangi jejak karbon melalui penggunaan material ramah lingkungan, registrasi tanpa kertas, dan kampanye daring maupun luring. 

Aktivitas daring meliputi kampanye “Zero Carbon Starts Here” di media sosial dengan melibatkan influencer, edukasi isu lingkungan, dan promosi gaya hidup minim kemasan. 

"Sementara aktivitas luring meliputi pemasangan Greenboard di kafe, kampanye “From Zero to Hero” bersama Pandawara untuk aksi bersih-bersih, serta green transport movement," ungkapnya.

Ketua Panitia, Sofiyyah Salsabil Nanda, mengatakan jika event lari ini berbeda dari event lari lainnya. 

“Lari hanya menjadi jembatan untuk menyampaikan pesan Zero Carbon. Kami ingin mengajak masyarakat hidup berkelanjutan melalui acara yang relate dengan gaya hidup sekarang,” katanya..

Event ini juga melibatkan Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel, kata Sofi, yang akan mengirimkan 15–30 siswa SMA dari setiap sekolah di Makassar secara gratis. 

"Target peserta total mencapai 6.000 orang, dan setelah acara akan dilanjutkan dengan rangkaian post-event hingga November 2025," jelasnya.