Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun RT RW

Tiga Dekade Mengabdi, Syamsuddin Musa Tetap Setia di RW 01 Mangkura

Meski langkahnya tak secepat dulu, tapi semangatnya untuk melayani masyarakat tak pernah pudar.

Editor: Saldy Irawan
Tribun Timur
TRIBUN RT RW – Ketua RW 01 Kelurahan Mangkura, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Syamsuddin Musa. Syamsuddin siap sukseskan pemilihan Ketua RT dan RW 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Di tengah riuhnya Kota Makassar yang terus tumbuh dengan gedung-gedung tinggi dan lalu lintas yang tak pernah tidur, ada sosok sederhana yang tetap berdiri teguh dalam pengabdian.

Namanya Syamsuddin Musa.

Usianya kini 61 tahun. 

Meski langkahnya tak secepat dulu, tapi semangatnya untuk melayani masyarakat tak pernah pudar.

Syamsuddin adalah seorang pensiunan aparatur sipil negara (ASN), yang kembali dipercaya menjabat sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Ketua RW 01 di Kelurahan Mangkura, Kecamatan Ujung Pandang

Ia tinggal di sebuah rumah sederhana di Lorong 27 Nomor 8F, Jalan Gunung Batu Putih.

Bagi warga, Syamsuddin bukanlah wajah baru. 

Ia telah memulai kiprahnya sebagai Ketua RW sejak usia 30 tahun jauh sebelum jabatan itu dihargai dengan insentif seperti sekarang.

“Dulu tidak ada gaji, tidak ada insentif. Tapi saya tidak pernah berhenti membantu warga. Kita bangun tengah malam kalau ada yang ribut, ada yang kehilangan. Itu bagian dari pengabdian,” kenangnya, Minggu (3/8). 

Selama lebih dari tiga dekade, Syamsuddin telah menjadi saksi hidup dinamika sosial di lingkungannya. 

Ia pernah melayani di era Wali Kota Amiruddin Maula, lalu di masa Ilham Arief Sirajuddin, dan kini kembali di bawah kepemimpinan Munafri Arifuddin.

Namun, perjalanan pengabdiannya tidak selalu mulus. Pada 2019, ia diberhentikan dari jabatannya karena dianggap berbeda pilihan politik dalam Pilwali 2018.

“Saya diketahui mendukung Pak Munafri. Akibatnya, saya dan beberapa RW serta RT di Kelurahan Mangkura diganti. Ya, itulah risiko. Tapi saya tetap di tengah-tengah warga, tidak pernah jauh,” tuturnya.

Setelah Munafri terpilih sebagai Wali Kota Makassar pada awal 2025, roda kepercayaan berputar kembali. 

Warga dan pemerintah sepakat, Syamsuddin layak kembali memimpin RW 01.

Bagi Syamsuddin, jabatan RW bukan sekadar administratif. 

Ia turun langsung dalam kegiatan warga mengawal program Jumat Bersih, mendukung seragam sekolah gratis, hingga menyosialisasikan iuran sampah gratis.

Ia juga menjadi suara warga dalam pemilu raya RT/RW yang mengedepankan demokrasi partisipatif.

“Saya sangat mendukung pemilu raya. Itu membuktikan bahwa pemimpin lingkungan dipilih berdasarkan keinginan warga, bukan karena kedekatan dengan kekuasaan,” katanya tegas.

Tak hanya itu, ia juga aktif menyuarakan program-program pemberdayaan ekonomi seperti penguatan UMKM, yang menurutnya menjadi tulang punggung keluarga di masa sulit.

Syamsuddin menjalani semua itu di tengah duka yang tak pernah benar-benar usai. 

Ia kehilangan istri tercintanya, Elva, beberapa tahun lalu. 

Kini, ia membesarkan tiga anaknya Rizal, Wirda, dan Zhafira dengan kasih yang sama seperti ia melayani warganya.

“Jabatan Ketua RT atau RW itu tidak bisa dipelajari di bangku kuliah. Itu soal pengalaman dan kepercayaan masyarakat. Saya bersyukur, warga masih percaya pada saya, meskipun usia saya sudah tidak muda lagi,” ujarnya

“Kalau bukan kita yang peduli, siapa lagi? RT dan RW itu garda depan pemerintah. Kalau kita lalai, maka warga yang dirugikan,” Syamsuddin menambahkan.(erl)

 

Profil

Nama: Syamsuddin Musa

Tempat/Tanggal Lahir: Ujung Pandang, 17 November 1963

Usia: 61 Tahun

Alamat: Jl. Gunung Batu Putih, Lorong 27 No. 8F, Kel. Mangkura
Pekerjaan: Pensiunan ASN
Jabatan: Pjs Ketua RW 01, Kelurahan Mangkura Kecamatan Ujung Pandang
Anak: Rizal, Wirda, Zhafira
Istri: Almarhumah Elva

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved