Ketua RT Ardy Sukses Bina Kekompakan Warga Manggala Lewat BUM-RT

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Pj RT 3 RW 8, Ardy Arsyad, sukses membuat warganya kompak hingga membentuk Badan Usaha Milik RT (BumiTa).

Ardy mengatakan, ide pendirian BumiTa berawal dari kekompakan warga yang sering berkumpul setelah beraktivitas pulang dari bekerja.

Ia menyebutkan, jumlah kepala keluarga (KK) di RT 3 RW 8 Kelurahan Manggala sebanyak 154 KK.

"Kami di sini campuran, ada dari Bugis, Takalar, pokoknya warga di sini campuran. Tapi semuanya sudah jadi penduduk Makassar," ucap Ardy saat diwawancarai, Rabu (23/7/2025) pagi.

Ardy menceritakan kekompakan warga terbangun karena mereka sering berkumpul sambil berdiskusi santai.

"Kita sambil ngumpul, nongkrong santai. Nah, kalau kami ada rezeki, kami buat acara makan-makan," katanya.

"Nah, acara seperti itu kami memanggil warga, mulai dari bapak-bapak, ibu-ibu, sampai anak-anak ikut kumpul. Tapi tidak tiap hari juga," sambungnya sambil tertawa.

Pria kelahiran Sorowako, 19 Desember 1984 ini mengatakan, sebagai Pjs ketua RT, ia berusaha memberikan contoh secara langsung kepada warganya.

"Sebagai ketua RT, saya langsung tunjukkan. Tidak menegur, tapi saya turun langsung. Semisal ada kerja bakti, saya ikut turun langsung," ucapnya.

"Jadi warga langsung ada respon kalau saya turun langsung," sambungnya.

Ardy juga menyebutkan program warga di wilayahnya meliputi kerja bakti setiap Sabtu atau Minggu. Termasuk program olahraga.

"Serta olahraga seperti bulutangkis yang dilakukan para para pemuda,"tuturnya.

Ia berharap kekompakan warga dapat terus terjaga dan menghindari konflik antar tetangga.

"Jaga kekompakan dan hindari selisih paham antar tetangga," ujarnya.

Dari kebiasaan berkumpul inilah muncul ide untuk membentuk BumiTa.

"Itu berawal dari kumpul santai. Akhirnya muncul ide dari tokoh pemuda dan masyarakat semua untuk membuat Badan Usaha Milik RT," kata Ardy.

Tokoh pemuda setempat, Hendri, menambahkan kalau ide pembentukan BumiTa lahir dari diskusi mengenai kebutuhan warga.

"Artinya, di saat banyak penduduk, itu artinya ada potensi untuk diberdayakan. Akhirnya, setelah bermusyawarah, lahirlah ide untuk membuat Badan Usaha Milik RT," tutur Hendri.

Ia menjelaskan, tujuan BumiTa untuk memberdayakan masyarakat, seperti para ibu rumah tangga.

"Di mana para ibu rumah tangga yang hanya tinggal di rumah, akhirnya bisa memproduksi UMKM-nya sendiri dan bisa memiliki penghasilan tambahan," ucapnya.

"Otomatis kesejahteraan masyarakat meningkat dan bisa membuat pendapatan masyarakat bertambah," sambungnya.

Saat ini, kata Hendri, struktur kepengurusan BumiTa sedang mereka susun melalui musyawarah bersama.

"Sementara dibentuk pengurusnya, SOP atau aturannya, dan kami juga terus berkoordinasi dengan pemerintah," tuturnya.

Ia menyebutkan, pihaknya juga berencana berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Makassar untuk memanfaatkan aset-aset yang tidak lagi digunakan.

"Seperti aset Pemerintah Makassar Recovery yang sudah tidak terpakai. Untuk saat ini kami masih berembuk, toko seperti apa yang akan kami buat, atau usaha seperti apa nantinya. Itu semua tergantung keahlian yang dimiliki warga di sini," ucap Hendri.

Profil Singkat Ardy Arsyad

Nama: Ardy Arsyad

Tempat, Tanggal Lahir: Sorowako, 19 Desember 1984

Alamat: Jl. Bangkala Dalam 2, Blok 8, Perumnas Antang

Pekerjaan: Pegawai Pemerintah Kota Makassar

Jabatan: Pj RT 3 RW 8

Riwayat Pendidikan:

SD: Inpres Antang III Perumnas Antang

SMP: SMP Negeri 20 Makassar

SMA: SMA Mandiri Makassar.(*)