Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bara JP

Kala Bendum BaraJP sekaligus Akademisi UIT Affandy Berbagi Senyuman dengan Joko Widodo

DPP Bara JP Periode 2025–2030 silaturahmi ke kediaman Presiden RI ke-7, Ir H Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah.

Editor: Muh Hasim Arfah
Dok Bara JP
BAGI SENYUMAN- Bendahara Umum Ir. Affandy Agusman Aris duduk bersama dengan Presiden RI ke-7, Ir H Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025) kemarin. Bara JP adalah relawan Jokowi pada Pilpres 2014 dan 2019. 

TRIBUN-TIMUR.COM, SOLO- Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Barisan Relawan Jalan Perubahan (DPP Bara JP) Periode 2025–2030 silaturahmi ke kediaman Presiden RI ke-7, Ir H Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025) kemarin.

Kunjungan ini dilakukan usai menghadiri undangan Penutupan Kongres I Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang berlangsung di Auditorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). 

Momen penuh keakraban ini menjadi bagian dari agenda strategis DPP Bara JP dalam mempererat hubungan emosional dan semangat perjuangan bersama Jokowi yang telah menjadi ikon perubahan Indonesia.

Baca juga: Akademisi Multigelar Affandy Agusman Aris Diangkat Jadi Bendahara Umum DPP Bara JP 2025–2030

Rombongan DPP Bara JP yang hadir dalam kunjungan ini terdiri dari Sekretaris Jenderal Boy Budi Rahmat Jaya, Bendahara Umum Dr. Ir. Affandy Agusman Aris, ST, MT, MM, MH, Wakil Ketua Umum Evilia, serta Manapin Siregar. 

Mereka disambut langsung Jokowi dengan penuh kehangatan dan kebapakan di kediaman beliau.

Dalam pertemuan tersebut, jajaran DPP Bara JP menyampaikan salam hormat dan permohonan maaf dari Ketua Umum Willem Frans Ansanay yang tidak dapat hadir karena sedang memimpin langsung konsolidasi relawan di Papua. 

Ansanay tengah berada di Provinsi Papua untuk mengawal penuh proses Pemenangan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, Matius Fakhiri SIK – Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen SP MEng menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua yang akan digelar pada 6 Agustus 2025. 

"Bapak Jokowi menyambut kami dengan penuh kehangatan. Pentingnya menjaga semangat persatuan dan terus bekerja demi kemajuan bangsa," kata Affandi Agusman Aris ke tribun-timur.com, Selasa (22/7/2025). 

"Kami juga menyampaikan langsung dukungan dan komitmen DPP Bara JP Priode 2025 - 2030 untuk terus menjadi mitra strategis Pemerintah Prabowo - Gibran dalam menjaga warisan nilai-nilai perubahan yang telah beliau perjuangkan," ujar Boy Budi Rahmat Jaya.

Kunjungan ini menegaskan eksistensi dan peran aktif Bara JP sebagai kekuatan relawan Nasional yang solid dan terus berkontribusi dalam dinamika pembangunan politik Indonesia ke depan. 

Bara JP hadir bukan hanya sebagai penjaga nilai Perubahan, tapi juga sebagai Penggerak konsolidasi rakyat demi Indonesia yang lebih baik.

Dari Relawan Jokowi Menuju Jalan Perubahan

Di tengah dinamika politik Indonesia yang terus berkembang, nama Barisan Relawan Jokowi Presiden—atau yang lebih dikenal sebagai Bara JP—menjadi salah satu simbol awal kebangkitan gerakan relawan rakyat untuk perubahan.

Didirikan pada 15 Juni 2013, Bara JP muncul sebagai kekuatan akar rumput yang pertama kali secara terbuka dan terorganisir menyuarakan dukungan untuk Joko Widodo sebagai calon Presiden Republik Indonesia. 

Lewat Kongres Relawan Jokowi Sedunia di Bandung, mereka menyuarakan tekad rakyat untuk membawa sosok pemimpin sederhana dari Solo ke Istana Negara.

Gerakan ini tidak berhenti di deklarasi.

Bara JP memimpin berbagai aksi nyata—mulai dari pengumpulan 11 juta tanda tangan dukungan, hingga aksi pemasangan spanduk raksasa “2014 Jokowi Presidenku” di Bundaran HI.

Mereka tak hanya menciptakan gaung, tapi juga gerak. 

Tak heran, Bara JP dianggap sebagai relawan pelopor sekaligus paling berpengaruh dalam perjalanan politik Jokowi.

Namun waktu terus berjalan. Setelah dua periode kepemimpinan Jokowi, Bara JP tidak bubar.

Mereka bertransformasi.

Dari sekadar relawan kampanye menjadi organisasi masyarakat yang aktif dalam advokasi, pemberdayaan, dan pengawalan kebijakan nasional. 

Dengan semangat yang sama, kini Bara JP menyebut diri mereka sebagai bagian dari “Jalan Perubahan”—sebuah gerakan baru yang mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Kepemimpinan Bara JP juga terus berkembang. Dalam Kongres Luar Biasa tahun 2025, Frans Ansanay terpilih sebagai Ketua Umum periode 2025–2030. 

Di bawah kepemimpinannya, Bara JP menyelaraskan program-programnya dengan Asta Cita, visi strategis pemerintahan baru.

Lebih dari satu dekade sejak berdiri, Bara JP telah membuktikan bahwa relawan bukan hanya tentang kampanye, tetapi tentang komitmen panjang untuk perubahan, kesejahteraan rakyat, dan keberlanjutan kepemimpinan nasional.(*) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved