Hajjah Asal Wajo Kompak Tampil Glamor hingga Mata Bupati Berkaca-kaca Saat Doakan 2 Jamaah Wafat

Laporan jurnalis Tribun-Timur.com, M Jabal Qubais

SENGKANG, TRIBUN-TIMUR.COM - Sebanyak 65 jamaah haji asal Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan tiba di Islamic Center Palaguna, Sengkang, Jumat (4/7/2025) pukul 03.00 Wita.

Kedatangan jamaah Kloter 31 Debarkasi Makassar tersebut disambut haru dan antusias.

Terlebih, ketika bus yang mengantar jemaah memasuki pintu kedatangan.

Sorak sorai dan lambaian tangan dari keluarga jemaah pun silih berganti terdengar dan terlihat.

Tak sedikit dari keluarga juga meneteskan air mata serta memeluk erat jemaah yang baru saja tiba, adapula yang mencium kening jemaah.

Tampak para petugas haji dan personel pengamanan dengan sigap membantu jemaah yang turun dari bus menuju titik kumpul, Baruga Lasangkuru, Islamic Center.

Jamaah haji perempuan (hajjah) terlihat kompak mengenakan gamis bling-bling berbahan sutera.

Sedangkan, jamaah laki-laki menggunakan gamis hitam dilengkapi sorban.

Baca juga: Tampilan 68 Jemaah Haji Asal Wajo, Kompak Pakai Gamis Motif Sutra Saat Tiba di Kampung Halaman

Salah seorang jamaah asal Kecamatan Tanasitolo, Hajjah Besse Salfiana punya cerita tersendiri selama menunaikan ibadah haji.

"Alhamdulillah sangat bersyukur kami jemaah haji Wajo tiba dengan selamat di kampung halaman tercinta. Rasa rindu kepada keluarga jelas ada, khususnya suami dan anak," ujarnya saat ditemui Tribun-Timur.com di lokasi penjemputan, Jumat (4/7/2025).

Selama di Tanah Suci, Hajjah Besse begitu kagum akan keindahan Tanah Suci Makkah.

"Di sana saya merasa beribadah dengan tenang, tidak memikirkan hiruk pikuk dunia. Paling berkesan dan tidak akan saya lupakan yaitu ketika makan bersama," kayanya.

"Benar-benar sebuah momen yang tidak akan saya lupakan. Di sana kami adalah keluarga. Semuanya berkesan," tambahnya.

Baca juga: Bupati Andi Rosman Jemput 65 Jemaah Haji Wajo di Bandara Sultan Hasanuddin, 2 Wafat di Mekkah

Ia mengaku telah menyiapkan oleh-oleh khusus bagi keluarga.