Pemuda di Luwu Utara Diduga Dianiaya Oknum Brimob, Luka Serius di Pelipis

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU UTARA – Seorang pemuda bernama Rokki (28), warga Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, menjadi korban penganiayaan.

Rokki diduga dianiaya puluhan oknum anggota Brimob dari Batalyon D Pelopor Baebunta.

Peristiwa ini terjadi di Pasar Sabbang, Kamis (12/6/2025) sekitar pukul 01.00 Wita dini hari.

Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka serius di bagian pelipis dan memar, sehingga mendapatkan perawatan intensif di RSUD Andi Djemma Masamba.

Pihak keluarga resmi melaporkan kasus ini ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Luwu Utara, Senin (16/6/2025).

Dalam laporannya, Citra (33) melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh polisi berpangkat Bripda.

"Iya benar ada laporan," jelas Kasi Humas Polres Luwu Utara, AKP Sapri, Sabtu (21/6/2025).

Sementara itu, Komandan Batalyon D Pelopor Satuan Brimob Baebunta, Kompol Muhammad Agus, saat dikonfirmasi membantah kronologi insiden berkembang di masyarakat terkait dugaan penganiayaan anggotanya.

Meski begitu, pihaknya telah melakukan pemeriksaan internal untuk penegakan disiplin.

"Kronologis berita itu tidak benar. Sudah kami lakukan pemeriksaan internal dan tindakan disiplin terhadap anggota, dan saat ini Polres sedang melakukan riksa," ujarnya. (*)

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Sauki Maulana