Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sepak Terjang Jenderal Asal Makassar Maroef Sjamsoeddin Kini Dirut MIND ID

Kini Maroef Sjamsoeddin jadi Direktur Utama PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID

Editor: Ari Maryadi
http://bin.go.id
MAROEF SJAMSOEDDIN - Purnawirawan TNI AU sekaligus adik Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Maroef Sjamsoeddin. Dalam RUPS MIND ID yang digelar pada Senin (3/3/2025), Maroef ditunjuk menjadi Direktur Utama MIND ID. 

Profil Maroef Sjamsoeddin

Maroef Sjamsoeddin adalah adik dari Menteri Pertahanan, Sjafrie Samsoeddin.

Maroef merupakan pensiunan TNI AU berpangkat Letnan Kolonel.

Baca juga: Saling Bantah Pertamina-Kejagung soal Isu Oplos BBM, Ini Kata Erick Thohir dan Istana

Dulunya, Maroef adalah lulusan Akademi AU tahun 1980 dan pernah bertugas di Korps Pasukan Khas TNI AU.

Dikutip dari Wikipedia, Maroef pernah mengemban sejumlah jabatan strategis selama berkarier di militer.

Ia pernah menjadi Komandan Skadron 456 Paskhas, Atase Pertahanan RI untuk Brasil, Direktur Kontra Separatis Badan Intelijen Negara (BIN), Sahli Hankam BIN, hingga Wakil Kepala BIN periode 2011-2014.

Maroef juga diketahui tercatat meraih gelar Master of Business Administration dari Jakarta Institute Management Studies.

Setelah pensiun dari militer pada 7 Januari 2015, Maroef ditunjuk menjadi Presiden Direktur Freeport Indonesia menggantikan Rozik B Soetjipto.

Tetapi, pada 18 Januari 2016, Maroef mengundurkan diri.

Dalam surat pernyataannya, Maroef mengaku tidak ingin memperpanjang masa kepemimpinannya di Freeport Indonesia.

"Dengan berakhirnya masa kontrak kerja saya selama setahun sebagai karyawan pada posisi jabatan yang dipercayakan sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia dan tawaran perpanjangan dari Pimpinan FreeportMcMoran, saya telah berkirim surat pengajuan pengunduran diri sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia," ujar Maroef dalam surat pernyataannya kepada seluruh karyawan Freeport Indonesia, Senin (18/1/2016).

Ketika itu, Maroef disebutkan mengundurkan diri karena alasan pribadi.

Saat menjadi Presdir Freeport Indonesia, pada Desember 2015, nama Maroef pernah mencuat karena disebut-sebut merekam pembicarannya dengan Setya Novanto yang kala itu menjabat sebagai Ketua DPR RI, dan pengusaha minyak, Reza Chalid.

Dalam rekaman itu, diduga ada pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden RI.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved