Pasar Percontohan Belopa Semrawut, Pedagang Kuasai Badan Jalan
Sehingga tak jarang, akses jalur utama yang digunakan pembeli untuk melintas menjadi tersendat.
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Ketidakteraturan penempatan lokasi pedagang membuat Pasat Tradisional Modern Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan dikeluhkan sebagian pembeli.
Pasalnya, sejumlah pedagang bahan campuran dan ikan memilih berjualan di badan jalan.
Sehingga tak jarang, akses jalur utama yang digunakan pembeli untuk melintas menjadi tersendat.
"Harus hati-hati, karena pedagang banyak yang ambil tempat di tengah jalan. Kadang harus lewat di depan lapak ikan yang becek dan bau,” keluh salah satu pembeli.
Beberapa pembeli mengaku kesulitan berjalan karena harus berdesakan dengan pedagang dan pembeli lainnya di lorong yang sempit.
Sementara itu, Kadis Perdagangan Kabupaten Luwu, Ruslang saat dikonfirmasi mengaku, akan ada penataan pedagang dalam waktu dekat.
"Memang pedagang masih semrawut, namun ada rencana upaya kami dalam waktu dekat akan merehab salah satu pelataran untuk merelokasi penjual ikan agar tidak lagi menjual disisi jalan dan relokasinya itu dilakukan setelah tempatnya sudah selesai diperbaiki," jelasnya, Jumat (13/6/2025).
Diketahui, Pasar Tradisional Modern Belopa sebelumnya ditetapkan sebagai pasar percontohan.
Diharapkan menjadi model penataan pasar rakyat di daerah.
Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Sauki Maulana
Festival Budaya Banua Lemo Luwu Jadi Ruang Belajar dan Perlawanan Anak Muda |
![]() |
---|
Teror di Poros Trans Sulawesi, Bus PO Adhi Putra Jadi Korban Pelemparan Batu OTK |
![]() |
---|
Koperasi Bonelemo Luwu Pilih Modal Gotong Royong, Tolak Pinjaman Bank |
![]() |
---|
Lepas Kendali Toyota Rush Asal Luwu Utara Terjun ke Empang di Maros, 2 Penumpang Luka |
![]() |
---|
Pemkab Luwu dan Forkopimda Dukung Kepastian Hukum dan Percepatan Investasi di Luwu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.