148 Sapi Kurban Diperiksa DPKP di Tanasitolo Wajo, Ada Apa?
Kabid Peternakan DPKP Wajo, drh Bone Ramadan mengatakan, pemeriksaan kesehatan gencar dilakukan di beberapa kecamatan.
Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Ansar
TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Wajo cek kesehatan hewan ternak jelang idul adha 1446 Hijriah.
Pengecekan kesehatan hewan ternak jenis sapi dilakukan di Kecamatan Tanasitolo, Kabupaten Wajo, Rabu (4/6/2025).
Kabid Peternakan DPKP Wajo, drh Bone Ramadan mengatakan, pemeriksaan kesehatan gencar dilakukan di beberapa kecamatan.
"Kami gencar melakukan pengecekan kesehatan hewan di berbagai lokasi. Kemarin Pammana dan Gilireng sudah selesai, sekarang di Kecamatan Tanasitolo," ujarnya kepada Tribun-Timur.com.
Lanjut, drh Bone menyebut sebanyak 148 ekor Sapi diperiksa. Semuanya dilaporkan dalam kondisi sehat.
"Dari hasil pemeriksaan, ternak dalam kondisi sehat dan layak untuk dikurbankan, bahkan umur sapi sudah mencapai 2 tahun lebih," paparnya.
Tips Periksa Hewan Kurban Secara Mandiri.
Staf bidang peternakan DPKP Wajo, drh Muhammad Abdi Awal usai ditemui Tribun-Timur.com di salah satu kandang sapi milik warga Kecamatan Tempe, Sudi.
"Bagi masyarakat yang ingin berkurban, mungkin bisa memeriksa hewan ternak secara mandiri dan terlebih dahulu melihat umur ternak," ujarnya kepada Tribun-Timur.com, Rabu (21/5/2025)
Berdasarkan para ulama, kata drh Abdi umur sapi yang hendak dikurbankan yakni minimal 2 tahun.
"Kalau kambing itu 1 tahun, sedangkan toleransi untuk domba yakni 6 bulan," paparnya.
"Pertama, perhatikan kondisi giginya, yaitu gigi seri permanen sudah berganti atau terlihat sepasang untuk memastikan usia sapi layak dikurbankan," tambahnya.
Kemudian, lakukan pengecekan terhadap kondisi kesehatan fisik hewan.
"Terpenting adalah kesehatan ternak. Tidak pincang, mata bersinar atau cerah dan cermin mulut terlihat basah," jelasnya.
Pihaknya juga bakal melakukan pemeriksaan hewan kurban serentak di 14 Kecamatan se Kabupaten Wajo.
"Terkait pemeriksaan hewan kurban sesuai SK Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Wajo dimulai tanggal 26 Mei 2025, mendatang secara serentak," tuturnya.
Sawit Jadi Harapan Baru Petani Wajo Pasca Kakao Meredup |
![]() |
---|
Anggota DPRD Wajo Habiskan Rp3 Miliar Per Tahun untuk Gaji dan Tunjangan Rumah |
![]() |
---|
PMII Desak Hapus Tunjangan Rumah Anggota DPRD Wajo |
![]() |
---|
Kementerian PKP, PNM dan SMF Luncurkan Rumah Layak Usaha Bagi Perempuan Prasejahtera di Wajo |
![]() |
---|
Bandara Sultan Hasanuddin Siapkan Fasilitas Terbaik buat Kontingen MQK Internasional di Wajo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.