Longsor Kompang Sinjai
Longsor Tutup Separuh Jalan di Sinjai, Warga Harus Antre Lewat
Jalan poros Sinjai–Malino ambruk di Desa Kompang, Sinjai Tengah. Arus lalu lintas terganggu, kendaraan roda empat tak bisa berpapasan.
Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI – Arus lalu lintas di Jl Poros Sinjai–Malino, Sulawesi Selatan, terganggu akibat longsor.
Separuh badan jalan di Desa Kompang, Kecamatan Sinjai Tengah, ambruk pada Senin (2/6/2025) malam.
“Kejadiannya setelah magrib kemarin,” katanya.
Di lokasi, pengendara mobil tidak bisa saling berpapasan karena badan jalan menyempit akibat longsor.
Diameter longsoran cukup besar, dengan panjang 5 meter dan lebar 3 meter.
“Harus antre kalau ada mobil berpapasan di sini, karena badan jalan yang longsor cukup luas,” kata Kepala Desa Kompang, Ansar, kepada Tribun-Timur.com, Selasa (3/6/2025).
Ansar menyebut, jalan ini memang sudah lama menunjukkan tanda-tanda akan longsor.
“Memang sudah lama retak, baru semalam longsor yang mengakibatkan lebih separuh jalan longsor,” ujarnya.
Ia menjelaskan, longsor disebabkan oleh cuaca ekstrem yang melanda kawasan tersebut selama sepekan terakhir.
“Hujan dengan intensitas rendah hingga tinggi mengguyur hampir setiap hari satu minggu terakhir ini,” katanya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.