Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

HMI Badko Sulsel

Jadi Pemateri LK III HMI Sulsel, Anwar Mattawape : Bangun Jalan Kemandirian dan Kesejahteraan

CEO Titah Grup, Anwar Mattawape menjadi pemateri dalam Advance Training atau Latihan Kader (LK III) tingkat nasional HMI

Editor: Muh Hasim Arfah
badko hmi sulsel
TANTANGAN KEMANDIRIAN- CEO Titah Grup, Anwar Mattawape menjadi pemateri dalam Advance Training atau Latihan Kader (LK III) tingkat nasional HMI Badan Koordinasi Sulawesi Selatan di Sultan Alauddin Hotel and Convention, Kota Makassar, Minggu (25/5/20125). Ia membawakan materi “Strategi Kewirausahaan Dalam Menjawab Tantangan Kemandirian Ekonomi” 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- CEO Titah Grup, Anwar Mattawape menjadi pemateri dalam Advance Training atau Latihan Kader (LK III) tingkat nasional HMI Badan Koordinasi Sulawesi Selatan di Sultan Alauddin Hotel and Convention, Kota Makassar, Minggu (25/5/20125).

Dengan mengupas materi “Strategi Kewirausahaan Dalam Menjawab Tantangan Kemandirian Ekonomi”,  Anwar Mattawape yang akrab disapa Kak No’ ini menyampaikan terkait strategi Kewirausahaan bagi pemuda hari ini dalam menjawab tantangan kemandirian ekonomi.

Anwar Mattawape menjelaskan bahwa sebagai aktivis hari ini harus memiliki paradigma ekonomi untuk membangun jalan kemandirian dan kesejahteraan.

“Aktivis hari ini masih memiliki paradigma kuno dalam memandang aspek kewirausahaan sebagai salah satu solusi para aktivis dalam membangun kemandirian secara ekonomi. Aktivis hari ini harus mampu mandiri secara ekonomi agar tidak ada stigma-stigma negatif terhadap aktivis terutama persoalan ekonomi.” ujar Anwar saat menyampaikan materinya.

Anwar juga memaparkan strategi konkret dalam mencapai kemandirian ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.

“Dilihat dari paradigma aktivis terkait jalan yang harus ditempuh dalam mencapai kemandirian ekonomi adalah dengan berwirausaha. Namun, yang menjadi soal pada aktivis dalam memulai untuk berwirausaha adalah modal dan konsistensi. Maka dari itu sebagai seorang aktivis membangun jejaring dan koneksi harus massif dilakukan sehingga hal-hal yang menjadi kekhawatiran para aktivis dalam ikhtiarnya menjadi seorang wirausaha bisa dihilangkan. Perlu juga keberanian dan konsistensi dalam memulai suatu usaha. Serta yang terpenting aktivis harus mampu melihat secara jeli setiap peluang.”tambahnya.

Lebih lanjut, Anwar juga memberikan motivasi kepada seluruh peserta Advance Training (LK 3) hari ini untuk menaikkan value sebagai seorang aktivis. 

“Jebolan atau lulusan Advance Training atau LK 3 ini haruslah menjdi teladan bagi seluruh kader. Kualitas dan value lulusan training kali ini tentu jauh berbeda dengan kader-kader yang lain. Beban moril inilah yang menjadi cambukan bagi teman-teman sekalian untuk berani keluar dari zona nyaman dan paradigma kuno teman-teman sebagai seorang aktivis.” pesannya menutup materinya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved