Sosok Muammar As Siddiq Ditangkap Densus 88 di Gowa, Diduga Teroris

TRIBUN-GOWA.COM – Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang pemuda di Jl S. Daeng Ngemba, Kelurahan Samata, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu (24/5/2025) malam.

Pemuda itu diduga terlibat dalam jaringan terorisme.

Identitasnya diketahui bernama Muammar As Siddiq (19).

Berdasarkan informasi dihimpun, setelah menangkap terduga, Densus 88 menggeledah dua lokasi dan menyita sejumlah barang bukti.

St Khadijah, ibu Muammar, mengatakan anaknya ditangkap saat membeli air galon.

"Anakku yang diamankan umur 18 tahun, diamankan diduga teroris, satu orang ji. Pas dari beli air galon langsung diambil anakku sama motornya," ujarnya.

Ia mengaku baru mengetahui penangkapan putra sulungnya setelah diberitahu anak bungsunya.

"Tadi langsung ditangkap tadi tanpa sepengetahuan. Adeknya ji tadi yang bungsu ke sini bilang ditangkap ki Ammar," ucapnya.

"Pas ditangkap saya tidak ada di lokasi. Saya tidak tahu bilang dia ditangkap, jadi saya cari informasi. Kebetulan ada mobil polisi saya lihat dan bertanya, dan ada pak RT juga," sambungnya.

Muammar merupakan anak pertama dari empat bersaudara.

Saat ini, ia masih duduk di bangku kelas 3 SMA dan menjadi pembina di sebuah rumah tahfidz gratis.

"Iya tidak bekerja, hanya mengajar di rumah tahfidz. Aktivitasnya tiap hari hanya salat, mengaji, dan menghafal. Keluar rumah jarang, hanya kalau ada keperluan. Tidak pernah keluar dari Sulsel," tuturnya.

Ketua RW 4 Kelurahan Samata, Kecamatan Somba Opu, Nasir Daeng Nai membenarkan penangkapan tersebut.

Menurutnya, Muammar ditangkap saat membeli air galon di depan SMP Citra sekitar pukul 17.30 WITA.

"Motornya tidak dibawa, orangnya saja. Yang amankan dari Polda dan Densus tadi sore, setengah enam. Iya, sudah dibawa," katanya. (*)