Haji 2025
Kolonel Harun Al Rasyid Pimpin Orientasi Pengenalan Medan di Jamarat Mina
Para petugas ini ditunjukkan langsung pos-pos penempatannya terutama petugas yang bergabung di MCR atau Mobile Crisis Rescue.
Penulis: Mansur AM | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKKAH - Satuan operasional Haji 2025 mengunjungi langsung Mina untuk orientasi kepada para petugas haji yang tergabung di satuan operasional Armuznah atau Arafah Muzdalifah dan Mina, Minggu (25/5/2025).
Para petugas ini ditunjukkan langsung pos-pos penempatannya terutama petugas yang bergabung di MCR atau Mobile Crisis Rescue.
Tim MCR ini nantinya akan berada di 5 pos di sepanjang rute menuju arah jamarat Mina.
Ini mengingat hampir 2 juta jamaah haji dari berbagai penjuru dunia akan berada di Mina.
Setelah puncak haji di Arafah dan mabit di Muzdalifah, jamaah akan bergerak ke Mina untuk melontar jumrah.
Mobile Crisis Rescue (MCR) ini terdiri dari petugas haji layanan perlindungan jamaah atau linjam, tim kesehatan haji Indonesia, layanan lansia dan disabilitas hingga wartawan yang tergabung di Media Center Haji.
Orientasi pengenalan lokasi jamarat Mina ini dipimpin langsung Kabid Linjam PPIH Arab Saudi Kolonel Laut Harun Al Rasyid.
Orientasi lapangan di Mina ini dimulai pukul 6 pagi Waktu Arab Saudi (WAS).
Para petugas ditunjukkan satu persatu pos penempatannya untuk memudahkan saat hari H nantinya.
Ada 5 posko MCR masing-masing posko beranggotakan hingga 5 orang.
Mobile Crisis Rescue (MCR) ini terdiri dari 3 tim.
Tim 1 berada di lantai dasar jamarat.
Tim 2 di lantai 1 dan Tim 3 di lantai 2 Jamarat Mina.
Tugasnya mengawasi pergerakan jamaah haji Indonesia di sepanjang rute Jamarat.
JIka ada jamaah yang mengalami kendala, tim MCR ini langsung membawa jamaah yang bersangkutan ke pos yang sudah disiapkan untuk mendapatkan pelayanan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.