Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jusuf Manggabarani Meninggal

‘Saya Kehilangan’ Deng Ical Cerita Kedekatannya dengan Komjen Jusuf Manggabarani

Daeng Ical melayat ke rumah duka Komjen Jusuf Manggabarani. Ia terkejut atas kepergian sosok yang ia anggap sebagai panutan dan pemersatu Sulsel.

|
Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Sukmawati Ibrahim
Renaldi/Tribun Timur
JUSUF MANGGABARANI WAFAT - Anggota DPR RI, Syamsu Rizal, saat melayat ke kediaman Alm Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani di Bukit Khatulistiwa, Jl Perintis kemerdekaan, Kota Makassar, Selasa (20/52025). Deng Ical Kenang kedekatannya dengan almarhum. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR“Saya kehilangan.”

Itu diungkapkan Anggota DPR RI, Syamsu Rizal (51), atau akrab disapa Deng Ical, saat melayat ke rumah duka Komjen Pol (Purn) Jusuf Manggabarani, Selasa (20/5/2025).

Rumah duka berada di Bukit Khatulistiwa, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar. 

Mantan Wakapolri tersebut wafat di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo, Jalan Perintis Kemerdekaan Makassar, Selasa (20/5/2025).

Deng Ical mengaku sangat terkejut saat mendengar kabar duka tersebut.

"Ya pasti, saya juga agak kaget karena tidak dengar beliau sakit, tiba-tiba dapat kabar duka itu," katanya saat ditemui di rumah duka.

Menurutnya, Komjen Jusuf bukan hanya tokoh polisi nasional, tetapi juga figur penting bagi masyarakat Sulawesi Selatan.

"Beliau adalah sosok representatif, bukan hanya untuk institusi kepolisian, tapi juga representasi dari kultur, terutama budaya Bugis dan masyarakat Sulawesi Selatan pada umumnya," ucapnya.

Ia menilai, almarhum punya karakter kuat yang mempersatukan berbagai elemen budaya di Sulsel.

"Bugis, Makassar, Toraja, Mandar, beliau itu seperti sosok pemersatu, baik secara psikologis maupun karakter. Karakternya sangat mencerminkan identitas Sulsel," lanjutnya.

Daeng Ical juga mengenang interaksinya dengan almarhum saat masih aktif sebagai aktivis. Ia menyebut Komjen Jusuf sebagai pribadi yang bijak dan banyak memberi nasihat.

"Sebagai generasi muda, saya merasa sangat kehilangan. Saya pribadi memang cukup dekat dengan beliau saat masih bertugas. Waktu itu saya juga aktif sebagai aktivis, jadi sering berinteraksi dengan beliau. Banyak nasehat dan teladan yang saya ambil," jelasnya. 

Profil Singkat

Komjen Jusuf Manggabarani adalah jenderal asal Makassar yang memiliki karier panjang dan cemerlang di kepolisian. 

Ia lulusan Akpol 1975 dan pernah menjabat sebagai Wakapolri pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Komjen Pol. (Purn.) Jusuf Manggabarani lahir di Gowa, 11 Februari 1953, dari pasangan Manggabarani dan Andi Mani Intan. 

Ia pensiun sebagai Wakapolri pada 2011.

Riwayat Pendidikan

Akabri (1975)


Jurpa Brimob (1975)


PTIK (1984)


Sespim (1987)


Sespati (1999)


Riwayat Jabatan

Pama Komdak XV/Bali (1975)


Danton 3 Kompi 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1976)


Danki 5142 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1977)


Danki 5115 Satbrimobda Komdak XV/Bali (1978)


Paur Ops Satbrimobda Komdak XV/Bali (1979)


Kasat Sabhara Poltabes Ujung Pandang (1981)


Kabag Ops Poltabes Ujung Pandang (1982)


Wadansat Brimob Komdak XVIII/Sulselra (1983)


Wadansat Brimob Polda Nusra (1984)


Danden Gegana Pusbrimob Polri (1988)


Kasat Brimob Polda Sulselra (1990)


Kasat Brimob Polda Nusra (1992)


Kasat Gegana Pusbrimob Polri (1993)


Ses Pusdik Pusbrimob Polri (1994)


Wakapusdik Pusbrimob Polri (1995)


Danmen I Pusbrimob Polri (1997)


Kapolwiltabes Bandung (1998)


Wakapolda Sulsel (1999)


Kakor Brimob Polri (2001)


Kapolda Aceh (2002)


Kapolda Sulsel (2003)


Kadiv Propam Polri (2005)


Irwasum Polri (2007)


Wakapolri (2010–2011). (*)

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved