Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jembatan Bua Sinjai Kembali Bolong, Warga Singgung Pemprov dan DPRD Sulsel

 Lantai Jembatan Bua di Sinjai kembali bolong. Warga desak Pemprov dan DPRD Sulsel segera perbaiki. Usia jembatan sudah hampir 20 tahun.

Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Sukmawati Ibrahim
Lukman/WhatsApp
JEMBATAN BUA - Kondisi Jembatan Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai. Warga singgung Pemprov dan DPRD Sulsel Dapil V. 

TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI – Lantai Jembatan Bua di Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, kembali berlubang.

Kali ini, lubang muncul di tengah jembatan dengan diameter sekitar 30 sentimeter. 

Dari lubang tersebut tampak rangka besi sudah berkarat.

Sebelumnya, Dinas PUTR Provinsi Sulsel sempat melakukan perbaikan pada jembatan ini. 

Namun, kerusakan kembali terjadi, menandakan usia jembatan dibangun pada 2006 itu sudah tidak layak dan perlu penanganan serius.

Keselamatan pengguna jalan dan akses warga menjadi alasan mendesak agar Jembatan Bua segera dibangun kembali.

Jembatan ini merupakan jalur penting penghubung Sinjai dan Bulukumba dengan waktu tempuh singkat.

Warga Desa Bua, Lukman Mallongi, menyatakan keprihatinannya atas kondisi jembatan yang kembali rusak.

"Ini menandakan Jembatan Bua harus segera diperbaiki dan dibangun baru karena usia yang sudah hampir berumur 20 tahun," katanya, Senin (19/5/2025).

Ia menilai, tambal sulam oleh Dinas PUTR Provinsi Sulsel tidak cukup menjamin kualitas jembatan.

"Seharusnya segera diperbaiki oleh Pemprov Sulsel, bukan tambal sulam. Takutnya jadi ladang korupsi karena dikerja sedikit tapi anggarannya besar," ujarnya.

Lukman juga menyoroti peran anggota DPRD Provinsi Sulsel Daerah Pemilihan (Dapil) V yang menurutnya kurang maksimal memperjuangkan pembangunan jembatan tersebut.

"Para wakil rakyat Dapil V, seperti Heriwawan, Mizar Roem, dan Fauzan, harus cekatan dan berjuang agar jembatan yang biasa mereka lalui bisa segera mendapat perhatian. Kalau tidak bisa sekarang, setidaknya dijanjilah," tegasnya.

Ia juga mengingatkan agar para legislator dari Dapil V menyampaikan aspirasi masyarakat Sinjai secara serius.

"Perwakilan rakyat di provinsi dari Sinjai sudah seharusnya menjadikan ini sebagai tugas dan PR. Jembatan ini adalah akses penting masyarakat menuju Bulukumba dan sebaliknya. Wajib segera diperbaiki," katanya. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved