Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2025

Cerita Sitti, Jemaah Haji Papua Barat Daya Berangkat ke Tanah Suci dari Hasil Jualan Ikan

Perempuan lansia berusia 62 tahun ini mengungkapkan kalau dirinya mendaftar haji sejak 2014 lalu.

TRIBUN-TIMUR.COM/Muhammad Nur Alqadri
HAJI 2025 - Jamaah Haji Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Sitti saat ditemui di Wisma Raodah Asrama Haji Emberkasi Makassar. Jumat (16/5/2025). Sitti menceritakan ia berhasil berangkat haji setelah bertahun-tahun berjualan ikan. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Sitti, jemaah haji Kota Sorong, Papua Barat Daya, berangkat ke Tanah Suci dari hasil menabung selama bertahun-tahun berjualan ikan.

Perempuan lansia berusia 62 tahun ini mengungkapkan kalau dirinya mendaftar haji sejak 2014 lalu.

“Sudah lama, ada kira-kira 15 tahun menjual ikan,” tutur Sitti saat ditemui di Wisma Raodah, Asrama Haji Embarkasi Makassar, Jumat (16/5/2025) malam.

Sitti menceritakan bahwa ia akhirnya bisa berangkat haji tahun ini setelah menyisihkan penghasilan dari berjualan ikan keliling kampung di Kota Sorong.

“Tiap hari jual ikan, biasa dapat Rp100 ribu, biasa Rp50 ribu, kadang juga tidak ada,” ucapnya.

Baca juga: Tips Haji: Jangan Panik Jika Terpisah dari Rombongan di Area Masjidil Haram

Ia juga menjelaskan bahwa setiap hari ia membeli ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI), lalu menjajakannya dengan berjalan kaki menggunakan gerobak.

“Iya, saya dorong keliling, biasa sampai tiga kilometer. Saya mulai jualan itu dari jam delapan pagi sampai jam 12 siang,” tuturnya.

Sitti menyampaikan rasa syukurnya karena bisa berangkat haji tahun ini setelah menunggu selama satu dekade lebih.

“10 tahun lebih menunggu. Kalau bulan delapan sudah 11 tahun menunggu, tapi Alhamdulillah bisa berangkat tahun ini,” tuturnya.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved