Demo Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Desak Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Gowa Dicopot

Mendesak Bupati Gowa untuk segera memanggil dan mengevaluasi Kepala Dinas Pertanian yang diduga kuat terlibat dalam pengalihfungsian lahan LP2B menjadi perumahan.

Dan tegakkan supremasi hukum.

Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Gowa, Lia mengaku Kepala Dinas tengah menghadiri pertemuan di Makassar.

"LP2B sementara bergulir. Baru-baru ini kepala dinas dan sebagian telah ke Jakarta. Nah kita tunggu keputusannya. Insya Allah akan ada jalan keluarnya," jelasnya.

Terkait lahan produktif yang dijadikan perumahan, Lia mengatakan pihaknya mengimbau terus agar lahan produktif tidak dijadikan perumahan.

"Kami di sini hanya menghimbau awal-awalnya sebisa mungkin lahan-lahan yang produktif itu tidak dijadikan (perumahan) tapi ada beberapa kepentingan. Bersabar menunggu kepala dinas dan hasil pertemuan di Jakarta karena termasuk Sekda Gowa yang ke Jakarta," pungkasnya.

Sementara itu, Kasat Sabara Polres Gowa, AKP Aslam mengaku soal gesekan saat demontrasi hal lumrah.

"Soal gesekan itu lumrah dalam  aspirasi. Aspirasi yang berdemonstrasi itu sudah bahagian daripada demokrasi, namun kami tetap mengawal baik. Kami tetap mengayomi," ucapnya.

Diambil ya saat uh teman teman mahasiswa masuk ke dalam halaman kantornya. 

Meski sempat ricuh, kata dia, pihaknya telah mengimbau agar pengunjuk rasa tidak melakukan tindakan anarkis

"30 personel kita siapkan untuk pengamanan demo ini," pungkasnya.(*)