Sosok Hanadi Shaheen Mahasiswi Palestina Jadi Lulusan Terbaik Fakultas Kedokteran Unhas, IPK 3,8

TRIBUN-TIMUR.COM - Mahasiswa asal Palestina Hanadi Yusuf Shaheen meraih predikat lulusan terbaik di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.

Menariknya, Hanadi Yusuf Shaheen lulusan Program Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran, Unhas.

Ia lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,89.

Kini Hanadi Y.M. Shaheen telah menyandang gelar dokter (dr).

"Saya sangat bersyukur semua guru, staf, dan dosen membantu saya," ujar Hanadi Yusuf Shaheen.

Baca juga: 86 Dosen Unhas Bakal Naik Jabatan Akademik

Hanadi mengaku sangat terbantu selama berada di Unhas.

Apalagi para dosen dan staf membantunya untuk belajar bahasa dan ilmu kedokteran.

"Saya rasa sangat baik dan sangat motivasi saya. Saya mengajak teman-teman di Palestina untuk belajar di Unhas," ujarnya.

Hanadi berharap kisahnya akan menginspirasi lebih banyak mahasiswa Palestina dan mahasiswa lain dari daerah konflik untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri.

“Unhas adalah pilihan yang sangat baik untuk studi kedokteran," ujarnya.

Setelah menyelesaikan pendidikan di Unhas, Hanadi akan kembali ke kota kelahirannya yaitu Gaza.

Ia akan membina kemitraan medis antara Indonesia dan Palestina, khususnya dalam pelatihan khusus.

 “Saya berencana untuk melanjutkan studi agar dapat melayani masyarakat dengan lebih baik,” katanya.

Namun ia juga membutuhkan dukungan internasional, sumber daya yang lebih baik, lebih banyak tenaga profesional terlatih, dan solusi perawatan kesehatan yang berkelanjutan.

“Saya berharap perdamaian dan kemerdekaan bagi Palestina,” tambahnya. “Sampai saat itu tiba, kita harus terus berjuang, belajar, dan saling mendukung.”

Hanadi berharap agar Palestina segera mendapatkan kemerdekaan dan kebebasan dari penjajahan.

Sekedar diketahui, Hanadi mulai belajar di Unhas tahun 2018.

Ia salah satu mahasiswa yang mendapatkan beasiswa international.

Punya Kampus di Jakarta

Unhas kini memiliki kampus di Jakarta. 

Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa mengaku kampus Unhas di Jakarta akan beroperasi secara penuh dipertengahan 2025 ini.

"Sudah beroperasi sebenarnya, tapi full operated di pertengahan atau September tahun ini," kata Prof JJ saat ditemui sapaannya di Unhas Hotel and Convention, Jl Perintis Kemerdekaan pada Selasa (8/4/2025).

Kampus Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Unhas ini beralamat di Jalan Petojo Utara VII No.8 Jakarta.

Prof JJ menyebut sementara ini pembenahan masih dilakukan. Utamanya pada fasilitas hotel dan apartemen.

"Hotel sementara dibenahi, kampus itu didalamnya ada apartemen. Kita sengaja pastikan ada efisiensi bagi warga Unhas," lanjutnya.

Kehadiran hotel dan apartemen disebutnya sebagai bentuk memberikan efisiensi bagi sivitas akademika.

Sehingga ketika sivitas akademika memiliki aktivitas di Jakarta, maka hotel dan apartemen Unhas bisa jadi alternatif penginapan.

"Dari pada pergi ke bintang 5 mahal-mahal, saya pun kalau jadi (hotel) tidak kemana-mana," jelasnya

PSDKU di Jakarta ini rencananya akan dibuka jenjang S2 dan S3 pada 6 bidang studi sebagai langkah awal. 

Diantaranya prodi seperti kesehatan masyarakat, ekonomi dan bisnis, ilmu hukum, ilmu-ilmu pertanian.

Kehadiran Kampus Unhas di Jakarta melihat perkembangan minat mahasiswa pascasarjana ternyata banyak juga dari Jakarta. Jejaring alumni Unhas juga begitu banyak berkiprah di Ibu Kota Jakarta.

Rektor Unhas juga yakin bahwa PSDKU Unhas ini akan mampu bersaing dengan kampus-kampus PSDKU lainnya yang lebih dulu di Jakarta.

Ia pun menjanjikan program-program pendidikan berkualitas dengan harga lebih murah kepada jejaring Unhas.

Sebelumnya, soft launching sudah dilakukan langsung Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa, didampingi Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Unhas Prof Alimuddin Unde dan perwakilan dari Senat Akademik Prof Aminuddin Syam pada Desember 2024 lalu.

Unhas ingin bersaing dengan kampus-kampus besar yang ada di luar Jakarta yang juga sudah lama hadir di Ibu Kota.

“Jadi pembukaan PSDKU ini bukan hanya menjaga gengsi Unhas sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia, tapi juga agar Unhas semakin kuat dan semakin besar tentu,” ucapnya.

Dalam peresmian awal PSDKU Unhas hadir juga WR I Unhas Prof Muhammad Ruslin PhD, WR II Unhas Prof Subehan PhD, WR III Unhas Prof Farida Patittingi, WR IV Unhas Prof Adi Maulana.

Dengan hadirnya kampus di Jakarta, mahasiswa dari pulau Jawa juga kian terbuka berkuliah di Unhas.

Menyusul nantinya, akan ada pengumuman daftar prodi yang tersedia di Kampus Unhas Jakarta untuk jenjang Pascasarjana.(*)