Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Munafri Arifuddin Bicara Peluang Maju sebagai Calon Ketua DPD I Golkar Sulsel

Munafri menegaskan bahwa langkah politiknya akan sangat bergantung pada dukungan dari DPD II se-Sulsel.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Saldy Irawan
Tribun-Timur.com
MUSDA GOLKAR - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin saat ditemui di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Kota Makassar, Sabtu (5/4/2025). Appi harap kader terbaik pimpin Golkar Sulsel  

TRIBUN-TIMUR.COM - Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar, Munafri Arifuddin, angkat bicara mengenai peluang dirinya maju sebagai calon Ketua DPD I Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dalam pernyataannya, Munafri menegaskan bahwa langkah politiknya akan sangat bergantung pada dukungan dari DPD II se-Sulsel.

Ia menambahkan, keputusan tersebut juga akan dipengaruhi oleh arahan dari DPP Partai Golkar yang dipimpin oleh Bahlil Lahadalia.

"Untuk saat ini, saya masih dalam tahap penjajakan. Kita harus berbicara dulu dengan teman-teman DPD II. Jika mereka mendukung, kita akan maju. Namun, jika tidak, kita harus realistis," ujar Munafri kepada wartawan, Minggu (6/4/2025).

Wali Kota Makassar ini menegaskan bahwa ia tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan. Menurutnya, Musyawarah Daerah (Musda) bukan hanya sekadar kontestasi, tetapi juga sebagai momentum penting untuk memperkuat konsolidasi partai ke depan.

“Keputusan untuk maju atau tidak akan kita lihat nanti. Setelah Lebaran, mungkin sudah ada keputusan final, seiring dengan pelaksanaan Musda,” ungkap Munafri yang akrab disapa Appi.

Appi juga menekankan bahwa patuh terhadap mekanisme dan aturan partai adalah prinsip utama baginya.

Ia menyebutkan bahwa instruksi dari DPP Golkar akan menjadi faktor penentu utama dalam langkah politiknya.

“Jika ada perintah dari DPP, kita langsung eksekusi. Tidak ada alasan untuk tidak mengikuti arahan,” tegasnya.

Mengenai syarat pencalonan, Appi menyadari pentingnya dukungan minimal dari 10 pemilik suara.

Untuk itu, ia terus menjalin komunikasi politik secara informal guna memetakan kekuatan menjelang Musda.

“Jika ada 20 daerah yang mendukung, peluang kita akan besar. Namun, jika baru tiga daerah yang mendukung sementara 20 lainnya mendukung kandidat lain, maka kami harus mundur,” ujar Appi.

Di tengah isu panas mengenai kepemimpinan Golkar Sulsel, Appi mengungkapkan bahwa ia telah berdiskusi dengan sejumlah tokoh, termasuk Ilham Arief Sirajuddin (IAS), yang secara terbuka menyatakan siap maju bertarung di Musda Golkar Sulsel 2025.

“Saya sempat berbicara dengan Pak IAS. Dia bilang ingin maju, dan saya jawab saya tinggal menunggu perintah dari DPP. Kalau DPP bilang maju, ya saya maju,” kata Appi.

Namun, Appi menegaskan bahwa pencalonan harus berdasarkan dukungan yang nyata, bukan sekadar ambisi pribadi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved