Tabrak Pemotor hingga Tewas, Sopir Pikap di Bantaeng Jadi DPO Polisi
Peristiwa tersebut terjadi di traffic light Jl Raya Lanto, Kecamatan Bantaeng, Bantaeng, Jumat (28/3/2025) dini hari.
Penulis: Muh. Agung Putra Pratama | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Kepolisian Resor (Polres) Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) masih memburu mobil pikap yang menabrak pemotor jenis mio soul hingga tewas.
Peristiwa tersebut terjadi di traffic light Jl Raya Lanto, Kecamatan Bantaeng, Bantaeng, Jumat (28/3/2025) dini hari.
Sopir kini dalam pengejaran atau menjadi daftar pencarian orang DPO Polisi.
"Kita sementara mengumpulkan barang bukti dan saksi-saksi yang ada di TKP agar jelas siapa penabrak motor tersebut," kata Kasat Lantas Polres Bantaeng, AKP Agussalim kepada Tribun-Timur.com, Sabtu (29/3/2025) malam.
Sejumlah CCTV merekam kejadian naas tersebut.
Namun nomor plat mobil pikap yang menabrak kendaraan korban tidak terlihat jelas.
Seusai menabrak, mobil itu langsung tancap gas sehingga sulit terdeteksi.
"Terekam CCTV dekat Posko Damkar tapi plat mobilnya tidak jelas, sama dengan CCTV di kota (TKP) terekam tapi platnya juga tidak jelas, karena setelah terjadi lakalantas langsung pergi saja," ujarnya.
Agussalim memastikan, traffic light di TKP masih berfungsi saat insiden tragis itu terjadi.
"Berfungsi tapi hanya tanda hati-hati lampu kuning yang menyala karena sudah dini hari," jelasnya.
Dua orang menjadi korban atas insiden ini.
Korban meninggal dunia adalah penunggang sepeda motor, Nur Fatwa (23) warga Kelurahan Lamalaka, Kecamatan Bantaeng.
"Nur Fatwa ini meninggal di TKP dan boncengannya Fadil (16) dirawat di RSUD Makkatutu, Bantaeng karena luka-luka," sebutnya.
Dari tayangan CCTV itu, Fatwa dan sepeda motornya terseret sepanjang 10 meter.
Sementara mobil pikap yang menabrak Fatwa dan Fadil langsung tancap gas meninggalkan lokasi.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut menewaskan seorang pengendara di traffic light Jl Raya Lanto, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (28/3)2025).
Peristiwa ini melibatkan mobil pikap dan sepeda motor yang melintas dari arah berbeda.
"Benar adanya meninggal dunia, sama-sama mau nyebrang," kata Kasat Lantas Polres Bantaeng, AKP Agussalim kepada Tribun-Timur.com, Sabtu (29/3/2025).
Kejadian naas ini terekam kamera pengawas, CCTV.
Pengendara motor yang tampak berboncengan bergerak dari arah Jl Merpati.
Sementara mobil pikap melaju dari arah Makassar atau Jl Raya Lanto.
Dari tayangan CCTV, satu orang pengendara terseret dengan sepeda motor saat tabrakan terjadi.
Satu korban lainnya hanya terpental di tengah jalan.
"Yang satunya tidak kritis tapi masih perawatan di Rumah Sakit Prof Anwar Makkatutu, Bantaeng," ucapnya.
Hingga berita ini tayang mobil pikap yang menabrak sepeda motor korban masih dalam pengejaran petugas.
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama
Imbas Konflik Nelayan Bulukumba dan Bantaeng-Jeneponto, Kantor Dinas Kelautan Disegel |
![]() |
---|
Lepas Kendali Toyota Rush Asal Luwu Utara Terjun ke Empang di Maros, 2 Penumpang Luka |
![]() |
---|
Urus SKCK PPPK Polres Bantaeng Disorot, Pemohon Ungkap Ada Cepat Keluar karena ‘Dekkeng’ |
![]() |
---|
Nestapa Hamsyah Ahmad Peraih Suara Terbanyak Tapi Gagal Dilantik ke DPRD Sulsel |
![]() |
---|
Andi Ugi, Legislator PPP Selalu Beruntung 7 Periode Duduk di DPRD Bantaeng-Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.