Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cabai Merah Keriting Tembus Rp70 Ribu Per Kilogram di Pasar Belopa Luwu

Naiknya harga bahan pokok tersebut diperkirakan sudah terjadi sejak satu pekan menjelang Lebaran Idulfitri.

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH SAUKI
PASAR BELOPA - Dari pantauan Tribunluwu.com, di Pasar Belopa, harga bahan pokok seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, cabai merah besar dan cabai rawit mengalami kenaikan jelang H-2 Lebaran Idulfiti 1446 Hijriah. 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Sejumlah harga komoditi di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan mengalami kenaikan jelang H-2 Lebaran Idulfiti 1446 Hijriah.

Dari pantauan Tribunluwu.com, di Pasar Belopa, harga bahan pokok seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, cabai merah besar dan cabai rawit mengalami kenaikan.

Naiknya harga bahan pokok tersebut diperkirakan sudah terjadi sejak satu pekan menjelang Lebaran Idulfitri.

Ani salah satu pedagang menyebut, cabai merah keriting mengalami kenaikan harga yang cukup ekstrem hingga dua kali lipat.

"Waktu awal Ramadan, per kilogram itu Rp35 ribu, sekarang tembus Rp70 ribu per kilogram," akunya, Jumat (28/3/2025).

Tak hanya itu, harga cabai merah besar yang dulunya dibandrol Rp40 ribh per kilogramnya, kini tembus Rp70 ribu.

Sedangkan harga cabai rawit dari Rp60 ribu per kilogram, kini dijual dengan harga Rp75 ribu per kilogramnya.

Kemudian untuk harga bawang merah mengalami kenaikan hingga Rp10 ribu per kilogramnya.

"Kalau bawang merah, yang dulunya Rp35ribu per kilogram, sekarang harganya mencapai Rp45 ribu," bebernya.

Untuk harga bawang putih juga tak jauh mengalami kenaikan, dari Rp45 ribu per kilogram, kini mencapai Rp50 ribu per kilogram.

Diketahui sebelumnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan menyediakan 2.500 paket sembako murah jelang Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.

Paket itu nantinya akan disalurkan dengan operasi pasar murah untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok.

Dinas Perdagangan Luwu, Ruslang menyebut, paket sembako itu berisi minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, dan susu.

Ia menyebut, paket sembako itu akan disubsidi pemerintah menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2025.

"Harga per paketnya sebenarnya Rp80 ribu, tetapi setelah disubsidi menjadi Rp50 ribu," jelasnya, Jumat (21/3/2025).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved