Profil Kombes Nicolas Ary Lilipaly Kapolres Jaktim, Akpol 1997, Harta Naik Rp1,5 M dalam Setahun

TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah pofil dan harta kekayaan Kombes Nicolas Ary Lilipaly Kapolres Metro Jakarta Timur.

Kombes Nicolas Ary Lilipaly menjabat Kapolres Jaktim sejak Desember 2023.

Ia menggantikan posisi Kombes Leonardus Simarmata yang dimutasi menjadi Kabid Hukum Polda Metro Jaya.

Nico sempat menduduki posisi jabatan sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Pamobvit Baharkam Polri.

Nicolas Ary Lilipaly merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1997.

Pria kelahiran Ambon, Maluku, 6 September 1973 ini juga sudah pernah menjabat beberapa posisi strategis di Polri.

Nicolas tercatat pernah menjabat sebagai Kapolres Humbang Hasundutan pada 2016 hingga 2017.

Baca juga: Sosok Polisi Dulu Obrak-abrik Geng Motor dan Tangkap Cucu Konglomerat, Kini Jadi Kapolda

Pada 2017, ia kemudian dipercaya untuk mengisi kursi jabatan sebagai Kapolres Serdang Bedagai.

Calon jenderal bintang 1 ini juga sempat menjabat sebagai Waka SPM Polda Sumatra Utara pada 2018 hingga 2019.

Karier Kombes Nicolas Ary makin moncer setelah ia diutus sebagai Kabid TIK Polda Papua pada 2019.

Pada 2020, Nicolas kemudian diangkat menjadi Dirpamobvit Polda Papua.

Riwayat Jabatan:

- Kapolres Humbang Hasundutan (2016-2017).

- Kapolres Serdang Bedagai (2017-2018).

- Waka SPN Polda Sumut (2018-2019).

- Kabid TIK Polda Papua (2019-2020).

- Dirpamobvit Polda Papua (2020-2023).

- Analis Kebijakan Madya Bidang Pamobvit Baharkam Polri (2023-2024).

- Kapolres Metro Jakarta Timur (2024-Sekarang).

Harta Kekayaan Naik Rp1,5 M dalam Setahun 

Nicolas Ary Lilipaly tercatat memiliki total harta sebesar Rp 3,6 miliar.

Harta kekayaan Kombes Nicolas Ary Lilipaly itu naik Rp 1,5 miliar hanya dalam tempo satu tahun.

Dalam laporan harta kekayaan tanggal 31 Desember 2023, Kombes Nicolas tercatat memiliki harta sebesar Rp 2.076.220.000.

Ia kemudian memperbarui harta kekayaannya pada 31 Desember 2024.

Dalam LHKPN tercatat kekayaan Kombes Nicolas Ary Lilipaly jadi Rp3.628.000.000.

Harta kekayaan Kombes Nicolas mengalami peningkatan di tanah dan bangunan.

Yang awalnya senilai Rp1.426.000.000, kini menjadi Rp2.500.000.000.

Begitu juga dengan harta bergerak lainnya serta kas dan setara kas yang turut meningkat.

Sementara untuk alat transportasi dan mesin turun.

Nicolas Ary Lilipaly juga tak memiliki utang.

Berikut perbandingan rincian harta kekayaan Nicolas Ary Lilipaly dikutip Tribun-Timur.com dari laman LHKPN KPK, Senin (24/3/2025).

Harta kekayaan Nicolas Ary Lilipaly berdasarkan LHKPN yang dilaporkan pada 31 Desember 2024:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 2.500.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 140 m2/145 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp 1.200.000.000
 
2. Tanah dan Bangunan Seluas 503 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA AMBON , HASIL SENDIRI Rp 1.300.000.000
 
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 323.000.000

1. MOTOR, - - Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp 10.000.000
 
2. MOBIL, - - Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp 300.000.000
 
3. MOTOR, - - Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp 13.000.000
 
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 185.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 620.000.000
 
F. HARTA LAINNYA Rp 0

Sub Total Rp 3.628.000.000

II. HUTANG Rp 0
 
III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II) Rp 3.628.000.000

Harta kekayaan Nicolas Ary Lilipaly berdasarkan LHKPN yang dilaporkan pada 26 Januari 2024:

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.426.000.000

- Tanah dan Bangunan Seluas 140 m2/145 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 526.000.000

- Tanah dan Bangunan Seluas 503 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA AMBON , HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 381.000.000

- MOTOR, - - Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp. 10.000.000

- MOBIL, - - Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 358.000.000

- MOTOR, - - Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp. 13.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 109.220.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 160.000.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 2.076.220.000

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 2.076.220.000.(*)