Danlantamal VI Makassar Perketat Pengamanan Laut dan Berbagi Takjil untuk Nelayan Jelang Lebaran

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) Makassar menggelar aksi pengamanan jalur laut, sosialisasi keselamatan berlayar, serta pembagian takjil kepada nelayan di sekitar Pelabuhan Paotere, Kelurahan Gusung, Kecamatan Ujung Tanah, Senin (24/3). 

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Komandan Lantamal VI Brigadir Jenderal TNI (Mar) Dr. Wahyudi, S.E., M.Tr.Hanla., M.M., M.Han., didampingi Ketua Korcab VI DJA II Ny. Afrina Amalia Wahyudi, dengan menaiki KAL Mamuju II.6-64.  

Brigjen Wahyudi menegaskan, pemantauan jalur laut dilakukan untuk memastikan keamanan nelayan dan pemudik yang melintasi perairan Sulawesi Selatan. "Banyak nelayan dan pemudik dari pulau-pulau sekitar yang menggunakan jalur laut. Kami ingin pastikan pelayaran mereka aman, terutama menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang," ujarnya.  

TNI AL juga memberikan edukasi keselamatan kepada nelayan, seperti pentingnya menggunakan pelampung saat berlayar. "Kami sarankan setiap kapal menyediakan pelampung sesuai jumlah penumpang. Ini sesuai UU No. 34 Tahun 2004 tentang peran TNI dalam pengamanan pelayaran dan operasi SAR," tambahnya.  

Selain itu, Lantamal VI membagikan ratusan paket takjil kepada nelayan yang tengah berjuang mencari ikan di tengah bulan Ramadan. "Ini bentuk kepedulian kami kepada masyarakat pesisir yang tetap bekerja demi memenuhi kebutuhan keluarga," kata Wahyudi.  

Para nelayan menyambut positif kegiatan ini. Salah seorang nelayan, Rahman, mengungkapkan apresiasinya: "Terima kasih kepada TNI AL yang tidak hanya mengedukasi kami soal keselamatan, tapi juga peduli dengan kebutuhan kami di bulan puasa."  

Turut hadir dalam kegiatan ini Wadan Lantamal VI Kolonel Laut (P) Nopriadi, M.Tr.Hanla., para pejabat utama Lantamal VI, serta pengurus Korcab VI DJA II. Kegiatan ini diharapkan meningkatkan kesadaran nelayan akan keselamatan berlayar sekaligus memperkuat sinergi TNI AL dengan masyarakat pesisir.  

"Kami akan terus memantau kondisi laut hingga puncak arus mudik, agar masyarakat bisa merayakan Lebaran dengan tenang," pungkas Wahyudi.  

Dengan langkah ini, Lantamal VI tidak hanya menjaga keamanan maritim tetapi juga hadir sebagai sahabat bagi nelayan, menebar kehangatan Ramadan di tengah dinamika cuaca yang menantang.