Pos Lantas Pertigaan AP Pettarani-Sultan Alauddin Makassar Dilempari Bom Molotov, Siapa Pelakunya?
Kali ini, teror pelemparan molotov itu menyasar Pos Lalu Lantas pertigaan Jl Sultan Alauddin-AP Pettarani, Sabtu (22/3/2025).
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Teror bom molotov kembali terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Kali ini, teror pelemparan molotov itu menyasar Pos Lalu Lantas pertigaan Jl Sultan Alauddin - AP Pettarani, Sabtu (22/3/2025).
Informasi yang diperoleh, aksi pelemparan molotov itu terjadi sekitar pukul 01.30 Wita.
Pantauan tribun di lokasi, bekas kobaran api dari letupan molotov itu masih terlihat di lokasi.
Tepatnya, tembok sisi kiri dekat atap jika dilihat dari arah Pasar Pa'baeng-baeng.
Asap hitam yang menempel di tembok itu, jelas terlihat lantaran pos lantas ini didominasi warna putih biru.
Sejumlah personel Tim Jatanras Polrestabes Makassar pun dikerahkan ke Pos bersandi 705 tersebut.
Dipimpin AKP Hamka, Tim Jatanras melakukan penyelidikan, dengan mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi di lokasi.
"Iya ada bekas tersulut api, karena ini bangunan tembok. Sementara kita masih dalam penyelidikan," kata AKP Hamka ditemui di lokasi.
Selain itu, lanjut Hamka, pihaknya juga menemukan adanya serpihan botol di lokasi kejadian.
"Iya ada serpihan botol kita temukan, ini sementara kita selidiki," ujarnya.
Hingga kini, belum diketahui peleku pelemparan bom molotov.
Sekedar diketahui, aksi pelemparan molotov ke pos lantas di Kota Makassar, bukan kali pertama terjadi.
Catatan Tribun-Timur, pada Desember 2020, pos lantas di Kota Makassar juga dilempari molotov oleh orang tidak dikenal.
Pos lantas itu berlokasi di perempatan Jl AP Pettarani -Urip Sumoharjo tepat di samping Fly Over.
Saat kejadian, Kapolrestabes Makassar kala itu, adalah Kombes Pol Witnu Urip Laksana.(*)
Tikus Kota |
![]() |
---|
Aswar Hasan: Saya Sakit Fisik Tapi Tidak Otak Dinda |
![]() |
---|
Skuad PSM Pakai Passappu dan Dijamu Pallubasa di Rujab Wali Kota Makassar |
![]() |
---|
8 OPD Makassar Masuk Daftar Merah, Serapan Anggaran Rendah di PU, Dispora, hingga DLH |
![]() |
---|
Kisah Aswar Hasan Sempat Ditolak Jadi Komisioner KPI Pusat, Dibela Jusuf Kalla |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.