Jenderal Sutarman Dulu Jabat Kapolri, Kini Pulang Jadi Petani di Kampung
Meski pernah berkuasa sebagai kapolri, Jenderal Sutarman memilih hidup sederhana setelah pensiun.
TRIBUN-TIMUR.COM -- Meski pernah berkuasa sebagai kapolri, Jenderal Sutarman memilih hidup sederhana setelah pensiun.
Ia memilih pulang kampung jadi petani menemani ayahnya.
Jenderal Sutarman pernah menjabat Kapolri pada pemerintahan dua presiden berbeda.
Alumnus Akpol 1981 itu menjabat kapolri pada tahun 2013 itu.
Saat itu ia mengawal Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Jabatan Bhayangkara 1 dipegang Jenderal Sutarman hingga awal pemerintahan Jokowi.
Jenderal Sutarman mendapat tawaran jadi duta besar dari Presiden Jokowi.
Namun ia memilih jadi petani setelah pensiun.
Foto Jenderal Sutarman berdiri di tengah sawah pernah viral di media sosial.
Jenderal Sutarman menyelesaikan tugas Kapolri pada 16 Januari 2015 di awal pemerintahan Presiden Jokowi.
Jokowi sempat menawarkan jabatan duta besar kepada Jenderal Sutarman.
Namun pria kelahiran Weru, Sukoharjo 5 Oktober 1957 itu lebih memilih pulang kampung jadi petani.
Fotonya di sawah pernah viral di media sosial.
Pernah Tolak Tawaran Dubes dari Jokowi
Setelah tidak lagi menjabat sebagai Kepala Polri, Jenderal (Pol) Sutarman menyatakan ingin mendedikasikan hidupnya untuk membantu rakyat.
Karier Moncer Suyudi Ario Seto, Mei 2024 Bintang 1 Kini Tembus Bintang 3 |
![]() |
---|
Lagi! Jokowi Digugat Soal Ijazah, Alumnus UGM Pakai Cara Citizen Lawsuit, Apa Itu? |
![]() |
---|
Daftar 25 Jenderal Bintang 3 Bersyarat Jabat Kapolri: Masih Ada Akpol 91 Letting Listyo, Suyudi 94 |
![]() |
---|
Segini Gaji dan Tunjangan Kapolri Bakal Ditinggalkan Jenderal Listyo Sigit Jika Diganti |
![]() |
---|
Komjen Suyudi Ario Seto Minta Dukungan, Satu-satunya Akpol 1994 Potensi Kapolri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.