Unimerz Makassar Target Buka Fakultas Kedokteran Tahun 2026  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Megarezky (Unimerz) Makassar menargetkan buka Fakultas Kedokteran di tahun 2026.

Hal ini disampaikan langsung Ketua Yayasan Pendidikan Islam Megarezky, Moch Noer Alim Qalby dalam acara Wisuda Program Diploma, Sarjana dan Profesi Periode Angkatan XIX Periode Ganjil Tahun Akademik 2024/2025.

Wisuda tersebut dilaksanakan di Phinisi Ballroom Hotel Claro Makassar, Jl AP Pettarani, Senin (24/2/2025).

“Di tahun 2026, Unimerz Makassar harus mempunyai Fakultas Kedokteran,” kata Moch Noer Alim Qalby, saat memberikan sambutan.

Menurutnya, Fakultas Kedokteran di Unimerz Makassar penting untuk mendukung kebutuhan dokter di Indonesia.

Sebab, rasio dokter di Indonesia masih rendah.

“Seperti kita tahu, hari ini Indonesia masih cukup jauh rasio dokter yang diwajibkan WHO,” sebutnya.

Moch Noer Alim Qalby juga mengungkapkan bahwa pihaknya sedang membangun rumah sakit.

Rumah sakit ini nantinya akan menunjang Fakultas Kedokteran Unimerz.

“Insya Allah kita membangun rumah sakit yang nantinya diprioritaskan alumni Unimerz,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Moch Noer Alim Qalby juga bersyukur atas capaian yang telah diraih Unimerz.

Salah satunya dari 32 Program Studi atau Prodi di Unimerz hampir semua sudah terakreditasi baik sekali.

Lebih lanjut, Moch Noer Alim Qalby mengatakan bahwa prosesi wisuda ini merupakan hari yang membanggakan.

Sebab, para lulusan telah melewati proses yang penuh perjuangan dan kerja keras untuk meraih gelar akademik.

“Kalian telah membuktikan bahwa apa telah dimulai, berhasil kalian selesaikan, dan itu intinya,” katanya.

“Pengalaman yang kalian lewati itu akan menjadi pengalaman, kenangan, dan kekuatan,” sambung Moch Noer Alim Qalby.

Untuk diketahui, dalam wisuda kali ini, Unimerz Makassar berhasil mencetak 398 lulusan baru.

Para lulusan berasal dari Fakultas Keperawatan dan Kebidanan 197 orang, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 10 orang, Fakultas Teknologi Kesehatan 121 orang, Fakultas Farmasi 65 orang, Fakultas Ilmu Komputer 3 orang dan Pascasarjana (Kespro) 2 orang.(*)