Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tak hanya Bupatinya Adik Kakak, Ternyata Sekda Takalar dan Gowa Juga 'Bersaudara'

Mohammad Firdaus Daeng Manye dan Sitti Husniah Talenrang bersaudara memimpin Takalar dan Gowa.

Editor: Sudirman
Ist
KEPALA DAERAH BERSAUDARA - Foto bersama Andy Pieter Azis (Sekda Gowa), Husniah Talenrang (Bupati Gowa), Mohammad Firdaus Daeng Manye (Bupati Takalar), Muhammad Hasbi (Sekda Takalar). Husniah Talenrang dan Firdaus Daeng Manye dua bersaudara. 

Usia: 47 tahun

Gen X

RIWAYAT PENDIDIKAN

S2    UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA, 2019-2022

S1    SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MAKASSAR, 1998-2002

SMA NEGERI 3 UJUNG PANDANG, 1994-1996

SMP NEGERI 1 PARE - PARE, 1990-1994

SEKOLAH DASAR NEGERI 3 UJUNG KOTAMADYA PARE-PARE, 1984-1990

RIWAYAT ORGANISASI

KETUA DPW PUAN SULSEL, 2022-2024

KETUA DPD PAN KABUPATEN GOWA, 2019-2024

KETUA PERBASI GOWA, 2021-2024

KETUA PAPPRI GOWA, 2021-2024

Profil Daeng Manye

Daeng Manye merupakan kakak kandung Kabaharkam Polri, Komjen Fadil Imran.

Dia juga seorang birokrat memilki jaringan di level nasional.

Daeng Manye lahir di Makassar pada bulan Juli 1967.

Dia menyelesaikan pendidikan S1 di Jurusan Teknik Elektro Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dan S2 di Jurusan Marketing Manajemen di Universitas Muhammadiyah Malang.

Mengenai karir, Mohammad Firdaus Daeng Manye sarat dengan jabatan kepala.

Di antaranya Kepala Telkom Indonesia Timur, Kepala Telkom Indonesia Barat, Direktur utama PT. PINS Indonesia, Deputy marketing Telkom Flexi, Kepala Telkom Jabodetabek dan Banten unit Customer Service.

Kepala telkom Tulungagung dan Trenggalek, Kepala Telkom Probolinggo, Kepala Telkom Pasuruan, Kepala Telkom Sidoarjo, Kepala Telkom Surabaya Timur, dan Kepala Telkom Jakarta Selatan.

Ia memiliki penghargaan fantastik berupa “Satya Lencana Pembangunan” yang diperoleh langsung dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada tahun 2016 dan sebagai The Role Model Culture Telkom 2016 dalam kategori membangun budaya perusahaan.

Tak hanya itu, beberapa keterlibatan Mohammad Firdaus Daeng Manye dalam bidang sosial, di antaranya sebagai pembina Yayasan Siada Abdul Hamid yang bergerak dibidang sosial dan pendidikan.

Kemudian sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Seribu Mata Air yang bergerak di bidang wakaf, dan anggota dewan Presidium Bhinneka Foundation yang bergerak pada pemikiran strategis untuk pengembangan Papua.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved