Tiga Tantangan Koperasi Diulas Rembuk Himpuni, Kontribusi PDB Masih Rendah
Hal ini diulas Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono dalam Rembuk Perhimpunan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (Himpuni) di Makassar.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Alfian
Senab konsep inipun banyak digunakan negara-negara maju.
"Presiden meminta kami segera mentransformasikan koperasi tidak identik dengan usaha kecil, koperasi harus masuk ke sektor usaha besar," kata Ferry.
"Kalau perlu punya pabrik, rumah sakit, smelter, kapal tanker. Karena justru di luar negeri koperasi bisa lakukan kegiatan di sektor usaha besar," katanya.
Misinya kini mendata seluruh koperasi yang masih aktif.
Kemudian menyusun strategi pengembangan usaha yang merambah sektor lebih besar.
Sehingga kontribusi koperasi terhadap PDB bisa semakin meningkat.
Dalam rembuk ini, turut menjadi pembicara Stafsus Menteri Pertanian Dr Ir Sam Herodian.
Serta ada Herman Prasetyo, Sekjen IKA Institut Teknologi Surabaya.
Rembuk Himpuni menjadi bagian dari Sidang Umum Himpuni ke-3 yang berlangsung pada Kamis-Sabtu (20-22/2/2025) di Four Points Hotel bu Sheraton.(*)
Lima Jam di Kedai Tujuh Belas, Leonard Eben Ezer Bocorkan Evaluasi Beasiswa Doktor Jaksa di Unhas |
![]() |
---|
Kata Manajemen PSM Makassar Soal Laga PSM Makassar Tak Pernah Disiarkan |
![]() |
---|
Infografis: Harga Jersey Klub Super League Musim 2025/2026, Persib Bandung dan PSM Makassar Termahal |
![]() |
---|
Selamat Jalan Syamsul Bin Sampe, Mengabdi di Tribun Timur hingga Nafas Terakhir |
![]() |
---|
In Memoriam Puang Ramma |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.