Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Daftar 4 Jenderal Dilantik Prabowo Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur

4 jenderal dilantik jadi gubernur dan wakil gubernur Ahmad Luthfi, Andi Sumangerukka, Zainal Arifin Paliwang, Salim Mengga

Editor: Ari Maryadi
TNI/Polri
JENDERAL JADI GUBERNUR - Kolase Komisaris Jenderal Ahmad Luthfi, Mayor Jenderal Andi Sumangerukka, Brigadir Jenderal Zainal Arifin Paliwang, dan Mayor Jenderal Salim S Mengga. Keempatnya dilantik jadi gubernur dan wakil gubernur Kamis 20 Februari 2025. 

TRIBUN-TIMUR.COM -- Sejumlah jenderal akan mengisi kursi gubernur dan wakil gubernur di beberapa provinsi Indonesia.

Tribun Timur mencatat 3 jenderal akan dilantik jadi gubernur, satu jenderal lainnya dilantik jadi wakil gubernur.

Presiden Prabowo Subianto akan melantik kepala daerah se-Indonesia pada 20 Februari 2025.

Komisaris Jenderal Ahmad Luthfi akan dilantik jadi Gubernur Jawa Tengah.

Mayor Jenderal Andi Sumangerukka dilantik jadi Gubernur Sultra.

Brigadir Jenderal Zainal Arifin Paliwang dilantik jadi Gubernu Kaltara untuk periode kedua.

Mayor Jenderal Salim Mengga dilantik jadi Wakil Gubernur Sulbar.

Berikut profil keempatnya

1 Ahmad Luthfi

Komjen Pol. (Purn.) Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K. (lahir 22 November 1966) adalah seorang purnawirawan Polri yang jabatan terakhirnya adalah Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan.

Ahmad Luthfi merupakan lulusan dari Sepa Milsuk Polri tahun 1989 yang berpengalaman dalam bidang Intelijen Keamanan. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan, sebelum akhirnya pensiun dini karena mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur dalam Pemilihan Umum Gubernur Jawa Tengah 2024.

Jabatan

Kapolres Batang (2008)

Wadir Intelkam Polda Jateng[3] (2010)

Wakapolresta Surakarta[4] (2011)

Kapolresta Surakarta (2015)

Analis Kebijakan Madya bidang Sosbud Baintelkam Polri (2017)

Wakapolda Jawa Tengah (2018)

Kapolda Jawa Tengah (2020–2024)

Irjen Kementerian Perdagangan RI (2024)

2. Andi Sumangerukka

Mayor Jenderal TNI (Purn.) Andi Sumangerukka, S.E., M.M. (lahir 11 Maret 1963) adalah seorang purnawirawan TNI-AD yang terakhir kali menjabat sebagai Panglima Kodam XIV/Hasanuddin.

Andi, merupakan lulusan Akmil tahun 1987 yang berkualifikasi kecabangan Artileri Pertahanan Udara.

Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Staf Ahli Bidang Ideologi dan Politik Badan Intelijen Negara.

3. Zainal Arifin Paliwang

Brigjen. Pol. (Purn.) Dr. Drs. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum. (lahir 6 Desember 1962) adalah seorang Gubernur Kalimantan Utara.

Ia merupakan purnawirawan Polri yang memiliki jabatan terakhir sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Pidum Bareskrim Polri.

Paliwang, lulusan Akpol 1986 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Sebelumnya, dia menjabat sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Bareskrim Polri.

Selain itu juga beliau merupakan putra daerah Sulawesi Selatan yang berasal dari Sinjai.

Pendidikan umum

SDS Angkas 2 Kec. Mandal (1979)

SMP Negeri 1 Kasiguncu (1982)

SMA Negeri 1 Ujungpandang (1986)

S1 Fakultas Hukum Universitas Slamet Rijadi (2004)

S2 Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (2006)

S3 Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (2024)

Pendidikan kepolisian

AKABRI (1986)

PTIK (1997)

SESPIM (2001)

Pendidikan kejuruan

Diklatpim Tk. I (2015)

4. Mayjen Salim S Mengga

Mayor Jenderal Tentara Nasional Indonesia (Purnawirawan) atau Mayjen TNI (Purn.) Salim S. Mengga adalah pensiunan perwira tinggi (Pati) TNI AD yang menjadi Wakil Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar).

Salim S. Mengga berhasil memenangkan kontestasi Pilkada 2024 dan mulai aktif menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulbar untuk periode 2025 hingga 2030.

Jabatan strategis terakhir yang diemban oleh Salim di TNI AD yakni sebagai Panglima Komando Daerah Militer atau Pangdam XV/Pattimura. 

Jenderal bintang 2 ini tercatat aktif menduduki posisi jabatan sebagai Pangdam XV/Pattimura pada 2005 hingga 2006.

Semasa dinasnya, Salim juga pernah mengisi kursi jabatan sebagai Wakil Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat atau Wadankodiklatad.

Salim Mengga sendiri resmi pensiun sebagai Pati TNI AD pada 2006, setelah mengabdi selama kurang lebih 32 tahun sejak 1974.

Setelah pensiun dari TNI, Salim kemudian terjun ke dalam dunia politik.

Dalam karier politiknya, Salim sudah pernah berhasil menjadi anggota DPR RI dari Partai Demokrat selama 2 periode, yakni tahun 2009-2014 dan 2014-2019.

Di DPR RI, Salim pernah bertugas sebagai anggota Badan Kehormatan DPR RI.

Ia juga pernah mengikuti kontestasi Pilbup Polewali Mandar (Polman), tetapi gagal.

Pada Pilkada 2024, Salim Mengga maju mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Sulawesi Barat.

Diusung tujuh partai politik di antaranya Partai Demokrat, NasDem, PKS, PSI, Gelora, Partai Buruh, dan Partai Ummat, Salim berpasangan dengan cagub Sulbar Suhardi Duka.

Pada Pilgub Sulbar 2024 ini, Salim berhasil menang dengan meraih 337.512 suara.

Dengan begitu, takhta jabatan Wakil Guberunr Sulawesi Barat periode 2025-2030 akan diemban oleh Salim.

Pendidikan militer

AKABRI (1974)

Susarcab Kavaleri (1975)

Sus Paharsat (1977)

Sustar Danki (1979)

Tarkor Bantem (1981)

Suslapa Kavaleri (1984)

Suagumil (1985)

Seskoad (1990)

Tarpers Gati (1991)

Susdandim (1993)

Susgati Sospol (1995)

Suspaharsat (1997)

Lemhanas (2001)

Riwayat Jabatan

Militer

Komandan Peleton Detasemen Kavaleri Yonkav 10 Kodam XIV/Hasanuddin (1975—1978)

Komandan Peleton I Kompi 101 Yonkav 10 Kodam XIV/Hasanuddin (1978—1981)

Komandan Kompi Markas Yonkav 10 Kodam XIV/Hasanuddin (1981—1983)

Kepala Seksi 4 Logistik Yonkav 10 Kodam XIV/Hasanuddin (1983—1984)

Guru Militer Golongan IV Pusdikkav (1984—1985)

Kepala Seksi Trakor Ditbinsen Pussenkav (1985—1986)

Wakil Komandan Yonkav 2 Kodam IV/Diponegoro (1986—1989)

Kepala Staf Kodim 0711/Pemalang (1989—1990)

Guru Militer Golongan V Pusdikkav (1990—1991)

Komandan Yonkav 2 Kodam IV/Diponegoro (1991—1993)

Komandan Kodim 0716/Demak (1993—1994)

Wakil Asisten Sosial dan Politik Kasdam IV/Diponegoro (1994—1995)

Asisten Sosial dan Politik Kasdam IV/Diponegoro (1995—1997)

Komandan Korem 141/Toddopuli (1997—2001)

Komandan Pusat Kesenjataan Kavaleri (2001—2003)

Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) IV/Diponegoro (2003)

Wakil Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Wadankodiklatad) (2003—2005)

Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XV/Pattimura (2005—2006)

Pemerintahan

Anggota DPR RI (2009—2016)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved