Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Prabowo Subianto

Skenario Kotak Kosong? Prabowo Subianto Ajak Koalisi Permanen 17 Partai KIM Plus

 Presiden RI sekaligus Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengajak koalisi permanen pada pemilihan presiden (Pilpres) 2029. 

Editor: Muh Hasim Arfah
YouTube Gerindra
JOKOWI DI SAMPING PRABOWO - Presiden Prabowo Subianto duduk bersebelahan dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) saat HUT ke-17 Partai Gerindra yang digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM- Presiden RI sekaligus Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengajak koalisi permanen pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2029

”Intinya memperkuat koalisi. Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan," kata Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, usai mengikuti silaturahmi KIM yang berlangsung sekitar 2 jam bersama elit hingga kepala daerah terpilih dari KIM di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025).

Cak Imin menyebut PKB merespons positif tawaran Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Ia menyebut koalisi permanen memang penting untuk pembangunan Indonesia. 

Meskipun begitu, Mahkamah Konstitusi (MK) sudah menghapus presidential threshold setelah menerima judicial review putusan perkara Nomor 62/PUU-XXII/2024 pada Kamis, 2 Januari 2025. 

Adanya keputusan menghapus ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden pada pemilu berikutnya jelas-jelas membukakan pintu lebar untuk nama calon di pilpres tahun 2029.

Saat ini, koalisi Indonesia Maju (KIM) plus berisi 17 partai yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) dan Partai Keadilan dan Persatuan (PKP)

Kemudian, koalisi bertambah dengan bergabungnya Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Buruh, dan Partai Ummat. 

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Hanura memilih menjadi oposisi. 

Mantan calon presiden RI, Anies Baswedan belum mempunyai partai. 

Sementara itu, syarat untuk mengajukan calon presiden dan wakil presiden adalah harus dari partai politik. 

Sementara itu, PDI Perjuangan juga masih punya banyak kader. 

 

Koalisi Permanen

Presiden Prabowo Subianto menawarkan membentuk koalisi permanen kepada semua parpol anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved