TNI AU
Prajurit Pasukan Khusus TNI AU Kopasgat Roy Rassy Fay Pecah Bintang
Kolonel (Pas) Roy Rassy Fay M. Bait pecah bintang satu setelah menjabat sebagai Ir Kopasgat
TRIBUN-TIMUR.COM- Kolonel (Pas) Roy Rassy Fay M. Bait pecah bintang satu.
Ia promosi dari Paban V/Bakti TNI AU Spotdirga 2024 menjadi Inspektur Komando Pasukan Gerak Cepat ( Kopasgat ) 2025.
Ia menggantikan Marsma TNI Anis Nurwahyudi, dari Ir Kopasgat menjadi Wadan Kopasgat.
Anis, merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1993, sedang Roy Rassy Fay M. Bait Alumni AAU 1995.
Kolonel (Pas) Roy Rassy Fay M. Bait lahir di Kupang, Nusa Tenggara Timur, 9 Juli 1973 adalah seorang perwira menengah TNI-AU yang berasal dari Korps Pasukan Khas (Detasemen Bravo 90).
Ia pernah juga dikaryakan sebagai Kepala Bagian Umum dan Hukum Kementerian ESDM 2019.
Selama kariernya, ia pernah bertugas sebagai Komandan Skadron Pendidikan 204 tahun 2011. Kemudian, Skadron Pendidikan 801 tahun 2011-2013
Selanjutnya, ia pernah menjabat sebagai komandan Detasemen Markas Dandenma Mako Korpaskhas 2014
Ia sempat keluar dari Mabes Kepala Bagian Umum dan Hukum Kementerian ESDM 2019.
Komando Pasukan Gerak Cepat (disingkat Kopasgat, atau sebutan lainnya Korps Baret Jingga), merupakan pasukan khusus yang dimiliki TNI Angkatan Udara. Kopasgat merupakan satuan tempur darat berkemampuan tiga matra, yaitu udara, laut, darat.
Setiap prajurit Pasgat diharuskan minimal memiliki kualifikasi para-komando (Parako) untuk dapat melaksanakan tugas secara profesional, kemudian ditambahkan kemampuan khusus kematraudaraan sesuai dengan spesialisasinya.
Tugas dan tanggung jawab Kopasgat sama dengan pasukan tempur lainnya yaitu Satuan Tempur Negara. Sebagai Pasukan Pemukul NKRI yang siap diterjunkan disegala medan baik hutan, kota, rawa, sungai, laut untuk menumpas semua musuh yang melawan NKRI.
Yang membedakannya adalah Kopasgat mempunyai Ciri Khas tugas tambahan yang tidak dimiliki oleh pasukan lain yaitu Operasi Pembentukan dan Pengoperasian Pangkalan Udara (OP3U) yaitu merebut dan mempertahankan pangkalan dan untuk selanjutnya menyiapkan pendaratan pesawat dan penerjunan pasukan.
Kopasgat bertugas membina kekuatan dan kemampuan satuan. Pasgat sebagai pasukan matra udara selalu siap operasional dalam melaksanakan segala misi operasi militer perang maupun non militer selain perang, perebutan sasaran, pertahanan objek strategis Angkatan Udara, pertahanan udara, operasi khusus dan khas matra udara dalam operasi militer atas kebijakan Panglima TNI.
Warna baret jingga Pasgat terinspirasi dari cahaya jingga saat fajar di daerah Margahayu, Bandung, yaitu tempat pasukan komando ini dilatih.[1]
Daftar Mutasi TNI AU, Kolonel Irman Fathurrahman Promosi Danlanud Husein Sastranegara |
![]() |
---|
5 Perwira Tinggi AU Promosi Bintang 2 dan 7 Kolonel Pecah Bintang |
![]() |
---|
Kolonel Pnb Hermawan Widhianto Alumni AAU 1995 Pecah Bintang di Sulsel |
![]() |
---|
Pesawat Malaysia Terbang di Langit Indonesia Didaratkan Paksa TNI AU, Terungkap Pemiliknya! |
![]() |
---|
Ini Keahlian Kopaskhas yang Kini Berganti Menjadi Kopasgat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.