Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Video Viral

Tiga Tim SAR Hanyut di Bendung Leko Pancing Maros Sulsel

Video viral tim Search and Rescue (SAR) hanyut saat naik perahu karet di Bendung Leko Pancing, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Selasa (11/2/2025). 

|
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Muh Hasim Arfah
handover
TIM SAR HANYUT-Video viral tim Search and Rescue (SAR) hanyut saat naik perahu karet di Bendung Leko Pancing, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Selasa (11/2/2025). Mereka nampak berada di atas perairan Bendung Leko Pancing.  

TRIBUN-TIMUR.COM- Tersebar video viral tim Search and Rescue (SAR) hanyut saat naik perahu karet di Bendung Leko Pancing, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Selasa (11/2/2025). 

Mereka nampak berada di atas perairan Bendung Leko Pancing

Perahu karet itu pun tak mampu melawan arus dari air. 

Sehingga, ‘tersedot’ ke aras bendung. 

Perahu pun tak mampu mengimbangi sehingga terbawa arus. 

Tiga penumpang dari SAR pun langsung terbawa arus. 

Kepala BPBD Maros, Towadeng mengatakan tiga orang tersebut hendak mengevakuasi warga yang terisolir.

“Satu warga terjebak banjir dan dia mencoba menyelamatkan diri dengan memanjat pohon,” bebernya.

Namun, di tengah proses evakuasi, perahu yang ditumpangi tim penyelamat bermasalah dan terbawa hingga ke pintu bendungan.

“Dan jarak air ke pintu itu sangat sempit dan jika mereka tidak melompat maka itu sangat berbahaya,” sebutnya.

Meski demikian, ia memastikan ketiga tim dan warga yang dievakuasi berhasil selamat. 

Status Awas

Ketinggian air Bendung Leko Pancing di Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, kini mencapai 320 di atas mercu (bagian dari bendung yang berfungsi untuk mengatur tinggi air).

Hingga saat ini, hujan deras masih terus melanda bagian hulu bendung hingga pukul 15.20 Wita.

Petugas Operasi Bendung Leko Pancing, M Syamsir mengatakan status air kini sudah Awas.

Ia menyebutkan normalnya debit air normal adalah 0-50 CM di atas mercu.

Status waspada ditetapkan apabila ketinggian air berada di 50-100 CM di atas mercu.

Sementara, status siaga jika air berada 100-200 CM di atas mercu dan jika lebih dari 200 CM maka status menjadi awas.

"Saat ini ketinggian air itu mencapai 320 CM di atas mercu, status Awas," terangnya.

Ia menyebutkan debit air yang melewati mercu mencapai 1.420 m3/detik.

Sementara debit air yang masuk ke pintu pengambilan atau intake mencapai 3.410 m3/detik.

"Debit air di intake Inilah yang ke saluran yang dimanfaatkan air baku dan irigasi," ujarnya.

Ia menyebutkan saat ini sejumlah wilayah di sekitar bendung sudah terendam sungai.

Ia mengatakan kondisi ini bisa semakin parah, jika bertemu dengan air pasang.

“Hujan sangat awet sampai sampai sore. Saat ini daerah sekitar bendung sudah banjir. jika ketemu dengan air pasang di laut, bisa-bisa kebanjiran Kota Maros,” tutupnya.

Diketahui, BMKG Wilayah IV telah mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca buruk.

Kabupaten Maros diperkirakan bakal dilanda cuaca buruk hingga 13 Februari 2025.

Selain potensi hujan, Maros juga diprediksi dilanda angin kencang dan juga petir.

Maros juga masuk dalam wilayah yang berpotensi banjir dan tanah longsor.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved