Simulasi Tanggap Darurat di Tol Makassar, Uji Kesiapan Tim dalam Evakuasi dan Penanganan Kecelakaan
Pengelola Jalan Tol Makassar menggelar latihan tanggap darurat kecelakaan untuk menguji kecepatan dan efektivitas penanganan insiden di jalan tol.
TRIBUN-TIMUR.COM – Pengelola Jalan Tol Makassar menggelar simulasi latihan tanggap darurat kecelakaan di dua lokasi strategis, yakni di Jalan Tol Akses Makassar New Port dan Jalan Tol Layang A.P. Pettarani, Minggu (9/2/2025).
Latihan ini bertujuan untuk menguji kecepatan dan efektivitas penanganan insiden di jalan tol, sekaligus memperkuat koordinasi antarinstansi dalam menghadapi situasi darurat.
Dalam simulasi ini, dua skenario kecelakaan berbeda diperagakan. Di Jalan Tol Akses Makassar New Port, skenario yang dibuat adalah tabrakan antara kendaraan golongan 1 dan kendaraan berat, yang menyebabkan dua korban terluka dan munculnya kebakaran hebat akibat benturan keras.
Penanganan melibatkan evakuasi korban, pemadaman api, serta pemindahan box container yang menghambat akses penyelamatan.
Sementara itu, di Jalan Tol Layang A.P. Pettarani, latihan difokuskan pada teknik penyelamatan vertikal, metode yang diperlukan saat korban terjebak di lokasi dengan akses terbatas.
Teknik ini mensimulasikan evakuasi korban dari ketinggian menggunakan alat khusus, sehingga dapat dilakukan dengan aman dan efisien.

Latihan ini melibatkan sejumlah pihak dengan tugas masing-masing. Pelindo Regional IV MNP, bertanggung jawab terhadap pemadaman api dan pemindahan box container di lokasi kecelakaan.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Makassar berfokus pada pemadaman api dan penyelamatan korban di kedua lokasi insiden.
BPBD Kota Makassar mengoordinasikan evakuasi korban ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan.
Tim Jalan Tol Makassar bertanggung jawab dalam evakuasi korban, pengamanan lokasi, dan pelaksanaan penyelamatan vertikal di jalan tol layang.
Direktur Utama PT Makassar Metro Network, Ismail Malliungan, menegaskan bahwa simulasi ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga keselamatan pengguna jalan tol.
"Kami ingin memastikan bahwa setiap insiden di jalan tol dapat ditangani dengan cepat dan tepat. Latihan ini menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kemampuan tim tanggap darurat dan memperkuat sinergi antara seluruh stakeholder," ujar Ismail.
Latihan tanggap darurat ini dilakukan secara berkala untuk memastikan kesiapan seluruh tim dalam menghadapi kecelakaan nyata di jalan tol.
Dengan adanya simulasi ini, diharapkan penanganan insiden dapat dilakukan lebih cepat dan mengurangi dampak terhadap arus lalu lintas.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya membangun budaya keselamatan di jalan tol.
Melalui latihan yang realistis dan melibatkan banyak pihak, koordinasi antarinstansi dapat terus ditingkatkan, sehingga saat terjadi insiden sebenarnya, semua tim dapat bekerja secara efektif dan profesional.(*)
Pengusaha Minta Akses Keluar-Masuk Makassar New Port Dibenahi |
![]() |
---|
Kampanye TolnyaMakassar Bagikan Saldo Uang Elektronik untuk Pengguna Setia Jalan Tol Makassar |
![]() |
---|
Proyek Jalur Rel Mandai-MNP: Solusi Efisiensi Logistik Sulsel atau Tantangan Baru? |
![]() |
---|
Utamakan Keselamatan di Tempat Kerja, PLN UIP Sulawesi Gelar Simulasi Tanggap Darurat Bencana |
![]() |
---|
Aplikasi NITA: Bisa Top Up Kartu hingga Pantau Kondisi Jalan Tol Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.