Kehebatan 4 Calon Kapolda Muda Lulusan Akpol 1999

TRIBUN-TIMUR.COM -- Empat jenderal muda lulusan Akademi Kepolisian 1999 jadi rising star Polri.

Keempatnya jadi jenderal termuda Korps Bhayangkara.

Pangkat bintang satu diraih sebelum genap berumur 50 tahun, menjadikan mereka jadi perwira tinggi termuda Polri.

Jika tidak ada aral melintang, jenderal muda lulusan Akpol 1999 itu berpeluang jadi kapolda ke depan.

Kapolda adalah jabatan untuk perwira tinggi bintang satu.

Saat ini kapolda termuda masih dipegang duo alumni Akpol 1996 yakni Irjen Ribut Hari Wibowo dan Irjen Jhonny Edison Isir.

Minggu (2/2/2025), alumni Akpol 1999 merayakan reuni perak ke-25 tahun.

Tiga alumni jenderal muda turut hadir.

"Kami bersama - sama mengikuti seleksi Pusat Catar Akabri hingga Dik sampai Praspa Des 1999, dan kami bertemu kembali 31 Jan - 2 Feb 2025 di Akmil dengan kondisi berbeda," demikian ditulis admin instagram @endra_dharmalaksana1999.

"Kami semua semakin menua, tidak ada satupun mampu menghentikan waktu. Satu persatu mendahului tiada dipanggil Rahmatullah hingga 45 orang karena gugur dalam tugas maupun sakit. Kami semua tidak menyangka jika Nasib/Takdir menentukan Kel. Besar bASe99 1 orang terpanggil sebagai Menteri Kabinet merah putih, 9 orang mendapatkan rezeki bintang satu," tuils admin instagram @endra_dharmalaksana1999.

Adapun tiga jenderal muda Akpol 1999 yang memeriahkan reuni yakni Brigjen Dedy Murti Haryadi, Brigjen Muhammad Tedjo Kusumo, dan Brigjen Mohammad Irhamni.

Pencapaian pangkat bintang satu mengangkat nama alumni Akpol 1999.

Brigjen Dedy Murti Haryadi pecah bintang sejak akhir 2024.

Jabatannya saat ini Penyidik Tindak Pidana Utama Tk. II Bareskrim Polri.

Adapun Brigjen Muhammad Tedjo Kusumo, dan Brigjen Mohammad Irhamni pecah bintang pada 1 Januari 2025.