Pesan Rektor UNM untuk 4.722 Wisudawan PPG: Terus Kibarkan Panji Kebaikan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Karta Jayadi menitipkan pesan kepada lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan maupun pra jabatan.

Prof Karta berpesan agar lulusan PPG UNM Periode Januari 2025 ini terus mengibarkan panji-panji kebaikan yang didapat dari kampus oranye ini.

"Dimanapun kalian berada, ingatlah selalu universitas, tetap kibarkan panji-panji UNM," ucap Prof Karta Jayadi di depan wisudawan dan orang tua, Selasa (21/1/2025).

Sebanyak 4.722 orang mengikuti wisuda periode Januari 2025 ini.

Wisuda berlangsung di Pelataran Menara Pinisi UNM, Jl Ap Pettarani.

Bagi Prof Karta, ini adalah proses yang luar biasa. Sebagai lembaga dan institusi pendidikan, selayaknya UNM berterima kasih kepada semua wisudawan.

Mereka telah menjalani pendidikan dengan penuh tulus dan ikhlas serta semangat untuk meningkatkan kepercayaan dan profesionalisme diri.

Hal itulah membawa para wisudawan berada pada tahapan ini, mereka akhirnya mendapat gelar Gr (Guru) yang bertengger di depan namanya.

"Disebut sebagai guru yang profesional, oleh karena itu guru profesional adalah guru yang didambakan oleh masyarakat Indonesia untuk memicu Indonesia Emas 2045," ujar Karta Jayadi.

Mereka layak menyandang gelar guru profesional, apalagi mereka telah mendapatkan sertifikasi dan layak diapresiasi pemerintah.

Karta melanjutkan, pada tahun akademik 2024-2025 UNM dipercaya kembali membina mahasiswa PPG dalam jabatan dan PPG pra jabatan.

Sebanyak 26.158 orang diterima dan diproyeksikan untuk mengisi kekosongan guru yang akan pensiun tahun ini.

"Selamat PPG, saya sampaikan bahwa karpet merah sudah menunggu Anda, namun harus diperkuat dengan doa dan ketulusan," ujar Karta.

Adapun persentase kelulusan kali ini mencapai 94,84 persen, terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. 

Pada 2023 lalu, kelulusan mencapai 90,73 persen, 2022 mencapai 82,73 persen, dan 2021 sebesar 78 persen.

"Ada peningkatan kelulusan, itu artinya dalam hal kebutuhan mendasar sudah terpenuhi, sehingga makin banyak orang berkiprah dan fokus pada posisi-posisi di mana mereka mengabdikan diri secara optimal," tutupnya.

Harapannya, semoga UNM dapat mencapai persentase kelulusan 99 persen. (*)