Stadion BJ Habibie Parepare Bisa Dipakai PSM Makassar vs Persija Tergantung Polri-PSSI
Saat laga PSM vs Persija yakni pada 23 Februari 2025 fisik Stadion GBH Parepare sudah rampung.
Penulis: Rachmat Ariadi | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE - Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Selatan nampaknya masih ragu Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Kota Parepare bisa digunakan PSM Makassar di laga kontra Persija Jakarta pertengahan Februari 2025.
Beberapa pertimbangan diantaranya, masalah keamanan dan pengerjaan renovasi Stadion GBH Parepare masih dalam proses penyelesaian.
"Saya tidak berani (Stadion GBH digunakan kontra Persija). Tergantung ada persetujuan dari Mabes (Polri) dan PSSI," kata Kepala BPPW Sulsel, Kusworo Darpito kepada wartawan, Rabu (15/1/2025).
Kusworo mengungkapkan, baiknya Stadion GBH Parepare digunakan setelah pengerjaan renovasi semuanya rampung.
Itu pun pihak kontraktor tetap akan melakukan proses perawatan stadion selama enam bulan.
"Ya baiknya digunakan kalau sudah rampung. Itu pun kalau nanti digunakan tetap ada perawatannya selama enam bulan sambil digunakan," ungkapnya.
"Jadi kalau ada kerusakan sedikit karena pemakaian itu masih tanggungan kontraktornya, bukan pemkot," ucapnya.
Baca juga: Rumput Stadion Gelora BJ Habibie Berstandar FIFA
Sementara itu, Leader Konsultan Renovasi Stadion GBH Parepare, Mahris memastikan saat laga PSM vs Persija yakni pada 23 Februari 2025 fisik Stadion GBH Parepare sudah rampung.
Namun, untuk pemakaian stadion harus menunggu persetujuan dari Mabes Polri mengenai keamanan dan izin PSSI.
"Kalau fisik sudah beres saat itu (23 Februari). Tapi kan bukan kami yang mengizinkan, harus tunggu assesmen PSSI dan Mabes Polri soal keamanan. Banyak pertimbangan sebenarnya makanya tidak bisa diburu-buru," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, renovasi Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare telah mencapai 95 persen.
Rumput stadion yang awalnya diragukan bisa digunakan, dipastikan telah berstandar FIFA dan bisa digunakan untuk pertandingan Liga 1.
“Ini sudah 95 persen. Tinggal pemasangan single seat untuk Tribun Barat (VIP) dan atapnya,” kata Kepala BPPW Sulsel, Kusworo Darpito kepada Tribun-Timur.com, Rabu (15/1/2025).
Kusworo mengungkapkan, kondisi rumput Stadion GBH sudah tumbuh subur dan saat ini memasuki tahap penjagaan serta perawatan.
Kusworo mengatakan, rumput Stadion GBH sudah sesuai standar FIFA yang memakai jenis rumput zoysia matrella.
“Rumput sudah standar FIFA, jenisnya zoysia matrella. Nanti ketebalannya juga akan diukur, dilakukan tes pantul bola oleh PSSI sebelum digunakan,” ungkapnya.
“Rumput tinggal maintenance sudah 5 bulan, sudah bisa dipergunakan,” ucapnya.
Tak hanya itu, Kusworo juga membeberkan, pencahayaan atau lampu stadion juga kapasitasnya ditambah dari sebelumnya 1.200 Lux sekarang menjadi 1.500 Lux.
Dia pun menegaskan, stadion tersebut sudah sangat layak digunakan dan dihadiri banyak penonton pada akhir Februari 2025.
“Layak sekali karena kita kemarin melakukan rekonstruksi, kita bangun ulang dari pondasi sampai struktur atas, akhir Februari sudah bisa,” katanya.
Pemkot Parepare Perbaiki Area Parkir
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, siap mendukung fasilitas di Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) sebelum digunakan PSM Makassar.
Beberapa fasilitas yang disiapkan Pemkot Parepare di Stadion GBH diantaranya, ruang ganti (locker room) pemain, tenaga medis, area parkir dan pengaspalan jalan di luar stadion.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Parepare, Iskandar Nusu mengatakan, manajemen PSM Makassar sudah melakukan peninjauan Stadion GBH untuk digunakan pada Februari nanti.
“Benar, kemarin itu kami dengan Panpel PSM berkunjung ke Stadion GBH. Mengecek fasilitas, kesiapan saat PSM bermarkas nanti,” katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, beberapa waktu lalu.
Iskandar mengungkapkan, beberapa aspek yang dikoordinasikan dengan manajemen PSM Makassar adalah fasilitas ruang ganti pemain.
Kata dia, untuk sementara ruang ganti yang digunakan PSM Makassar mau pun tim away nanti adalah ruang ganti yang lama.
“Locker room itu Pemkot yang siapkan. Sementara kita gunakan dulu locker room yang lama. Kalau ada anggaran kita pengadaan kembali untuk locker room-nya,” ucapnya.
Awalnya anggaran renovasi Stadion GBH sudah termasuk ruang ganti pemain.
Namun, anggaran tersebut dialihkan untuk penyelesaian Tribun penonton bagian barat.
“Iya itu masih bagus, sementara kita lihat kalau misalnya ada perbaikan kita akan benahi. Tidak dianggarkan perbaikan locker room karena anggarannya masuk di Tribun Barat,” jelasnya.
Iskandar menambahkan untuk area parkir dan pengaspalan jalan Stadion GBH juga akan dikerjakan Pemkot Parepare tahun ini.
“InsyaAllah kami siap mensupport. Termasuk medis akan kami lengkapi. Area parkir kemudian pengaspalan jalan stadion juga menjadi atensi kami, tahun ini segera dikerjakan,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, pihak kontraktor terus menggenjot penyelesaian renovasi Stadion GBH Parepare dan memanfaatkan addendum 50 hari yang diberikan.
Saat ini progres pengerjaan renovasi Stadion GBH sudah berjalan 93 persen, dengan kondisi rumput yang mulai tumbuh subur.
Leader Konsultan Stadion GBH, Mahris mengatakan, rangka atap untuk tribun penonton bagian barat sudah terpasang dan sisa menunggu waktu untuk proses pemasangan atap.
Mahris mengungkapkan, untuk kursi single seat tribun barat atau VIP juga sisa menunggu proses untuk pemasangan.
Kata dia, setelah atap selesai, kemudian dilanjutkan dengan pemasangan single seat.
“Atap kan hanya tribun barat saja, kalau tribun timur, tribun selatan dan tribun utara tidak pakai atap. Itu setelah dipasangkan atap baru lanjut lagi dipasang kursi single seat,” ungkapnya.(*)
Tak Ada Kreator Lini Tengah, PSM Makassar Butuh Sosok Savio Roberto |
![]() |
---|
PSM Makassar Tanpa Kemenangan, Magis Taktik Bernardo Tavares Memudar? |
![]() |
---|
Arisal Ditangkap, Diduga Terima Sabu dari Napi Lapas Parepare |
![]() |
---|
Debut Lima Pemain Baru, PSM Makassar Gagal Menang di Lampung |
![]() |
---|
Debut Kurang Manis Lucas Dias, Cetak Gol tapi Gagal Bawa PSM Menang atas Bhayangkara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.