Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kantor Dinas Pendidikan Terbakar

3 Ruangan Kantor Disdik Makassar Makassar Hangus Terbakar: Keuangan, Perencanaan dan Aula

Kebakaran melanda Kantor Dinas Pendidikan Makassar, Sabtu dini hari. Tiga ruangan terbakar, termasuk ruang keuangan dan perencanaan.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun Timur/Kaswadi
Suasana Kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar terbakar di Jl Anggrek Raya Nomor 2, Paropo, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sabtu (11/1/2025). Tiga ruangan di Kantor Disdik Makassar terbakar dini hari tadi. Tak ada dokumen yang terselamatkan, dan sejumlah perangkat rusak 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Kebakaran terjadi di Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (11/1/2025) dini hari.

Ada tiga ruangan ludes terbakar di kantor yang terletak di Jl Anggrek Raya Nomor 2, Paropo, Kecamatan Panakkukang ini.

"Ruang keuangan, ruang perencanaan, dan aula," ungkap Danru Keamanan Kantor Disdik Makassar, Aldi, saat ditemui Sabtu pagi.

Dia mengungkapkan, tak ada dokumen bisa diselamatkan dari ruangan yang terbakar. 

Bahkan, server dapodik, videotron, smart board, dan tujuh motor dinas yang rencananya akan dilelang juga ikut terbakar.

Aldi menceritakan kronologi kebakaran di Kantor Disdik Makassar

Sebelum kebakaran, ada tiga staf keuangan yang masih bekerja. Mereka baru pulang sekitar pukul 02.05 Wita.

Aldi pun membukakan pintu untuk ketiganya agar dapat meninggalkan Kantor Disdik. 

Setelah itu, ia kembali ke loket jaga. 

Kantor Disdik Makassar yang terletak di Jalan Anggrek Raya, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, terbakar habis, sekira pukul 02:30 Wita.
Kantor Disdik Makassar yang terletak di Jalan Anggrek Raya, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, terbakar habis, sekira pukul 02:30 Wita. (Ist)

Saat itu, ia melihat asap di bawah guyuran hujan dan mengira itu adalah kabut.

Namun, tak lama kemudian, seorang pemuda yang sedang nongkrong di kompleks perumahan belakang kantor memberitahunya bahwa api muncul di bagian belakang.

Aldi segera mengambil bambu untuk menurunkan saklar listrik dan berlari ke Warkop Sabila untuk meminta tolong agar menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).

"Seandainya kejadian jam 2 pasti anak-anak (staf yang bekerja di ruang keuangan) mencium bau hangus. Berselang 10 menit, anak kompleks berteriak, mungkin sekitar pukul 02.15 Wita api mulai terbakar," tuturnya.

"Saya perkirakan sumber api dari belakang (ruang keuangan), tapi saya tidak bisa memprediksi apa penyebabnya," kata Aldi.

Api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 03.10 Wita.

Saat ini, ruang yang terbakar telah dipasangi garis polisi.

Tim Inafis Polrestabes Makassar pun telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved