Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Musda Golkar Sulsel, Evaluasi Kepemimpinan Taufan Pawe

Salah satunya, pada Pileg DPRD Sulsel 2024, untuk pertama kalinya dalam sejarah, Golkar kehilangan kursi pucuk pimpinan.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Saldy Irawan
Facebook Armin Mustamin Toputiri
Armin Mustamin Toputiri mantan Anggota DPRD Sulsel periode 2009-2014 dan 2014-2019. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Sulsel yang dijadwalkan berlangsung pada April 2025 akan menjadi panggung penentuan bagi kepemimpinan di tubuh partai beringin rindang. 

Selain memilih Ketua DPD I Golkar Sulsel, Musda kali ini diprediksi menjadi arena evaluasi kepemimpinan Taufan Pawe, Ketua DPD I Golkar Sulsel  2020-2025. 

Isu evaluasi terhadap Taufan Pawe menyeruak di kalangan kader, menyusul sejumlah kekalahan Golkar Sulsel pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pilkada 2024 di sejumlah kabupaten/kota.

Salah satunya, pada Pileg DPRD Sulsel 2024, untuk pertama kalinya dalam sejarah, Golkar kehilangan kursi pucuk pimpinan.

Kekalahan ini dianggap sebagai titik kritis bagi masa depan partai beringin di Sulsel.

Sebagai Wakil Ketua Partai Golkar Sulsel, Armin Mustamin Toputiri mengungkapkan, ia tidak bisa memberikan penilaian langsung terhadap kinerja Taufan Pawe.

Sebab, ia tidak terlalu aktif dalam kepengurusan Golkar Sulsel di bawah komando Taufan Pawe

Namun, Armin menyatakan bahwa keputusan evaluasi terhadap kepemimpinan Taufan Pawe diserahkan sepenuhnya kepada forum Musda Golkar.

Di mana laporan pertanggungjawaban (LPJ) pengurus Golkar Sulsel akan disampaikan.

Kendati demikian, sebagai kader, Armin mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi Partai Golkar Sulsel saat ini.

Bagaimana tidak, beringin rindang gagal mempertahankan kursi kepala daerah di sejumlah kabupaten/kota pada Pilkada 2024 ini.

Mulai Pilkada Enrekang, Parepare, Toraja Utara (Torut), Bone, dan Luwu Utara (Lutra).

Padahal, lima daerah itu adalah basis kekuatan beringin rindang di pilkada sebelumnya.

Armin Mustamin Toputiri menjelaskan bahwa selama ini Partai Golkar Sulsel selalu menurunkan tim khusus untuk mendukung kader-kader yang bertarung dalam Pilkada di tingkat kabupaten dan kota. 

Namun, tradisi ini tidak lagi diterapkan di bawah kepemimpinan Taufan Pawe.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved