DPP HILLSI 2024-2029 Dilantik, Fokus Tingkatkan SDM Indonesia yang Kompetitif

TRIBUN-TIMUR.COM - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (HILLSI) periode 2024-2029 yang dinahkodai Ketua Umum HILLSI, Amir Bakriyadi resmi dilantik oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan, atau yang akrab disapa Noel, di Hotel Sentral Cawang, DKI Jakarta, Rabu (3/12).

Dalam sambutannya, Wamenaker Noel menyoroti tantangan besar dalam dunia ketenagakerjaan, dengan jumlah pengangguran terbuka mencapai 7,4 juta hingga 8 juta orang.

Untuk mengatasinya, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Dirjen Binalavotas terus memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM) melalui kebijakan triple skilling, yang mencakup skilling, upskilling, dan reskilling.

“HILLSI memiliki peran luar biasa dalam mendukung pemerintah membangun SDM yang berdaya saing tinggi. Saya berterima kasih atas kontribusi nyata HILLSI dalam melatih dan memberdayakan tenaga kerja Indonesia,” ujar Noel.

Ketua Umum HILLSI, Amir Bakriyadi, mengungkapkan bahwa organisasi telah menyiapkan program unggulan bernama HILLSINERGI sebagai wadah kolaborasi antara Lembaga Pelatihan Kerja (LPK), pemerintah, dunia usaha, dan industri.

“HILLSI juga telah mendirikan perusahaan untuk menunjang kegiatan organisasi dan menyiapkan pendampingan bagi LPK yang masuk ke ekosistem Prakerja. Kami berharap Kemnaker dapat mengalihkan mitra Prakerja kepada LPK yang berpengalaman untuk memastikan efektivitas pelatihan,” jelas Amir.

Selain itu, HILLSI akan mengembangkan koperasi yang sebelumnya belum optimal. “Kami ingin koperasi ini menjadi motor penggerak kegiatan anggota untuk mendukung penguatan SDM,” tambahnya.

Acara ini juga dirangkaikan dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang menjadi momentum strategis bagi HILLSI untuk menegaskan perannya sebagai mitra pemerintah dan industri dalam menciptakan SDM berkualitas global.

Ketua pelaksana, Entin Agustini Mistiawati, menyebut bahwa Rakernas bertujuan merumuskan langkah konkret untuk menghadapi tantangan era modern.

“HILLSI telah melatih ribuan tenaga kerja sesuai kebutuhan dunia usaha, baik di dalam maupun luar negeri. Dengan usia organisasi yang telah mencapai empat dekade, kami semakin yakin dapat memperluas dampak positif,” ujar Entin.

Dengan anggota LPK yang tersebar di seluruh Indonesia, HILLSI berkomitmen mendukung peningkatan kompetensi tenaga kerja agar mampu bersaing di tingkat global. “Kami percaya pada semangat kolaborasi dengan semua stakeholder untuk mewujudkan visi SDM Indonesia yang berkualitas,” tutup Amir.

Pelantikan ini dihadiri pejabat Kemnaker, Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), LPK dari seluruh Indonesia, dan disaksikan secara daring melalui YouTube. Acara ini menjadi tonggak baru bagi HILLSI dalam memperkuat perannya di bidang pelatihan vokasi dan pengembangan SDM Indonesia.