Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPRD Maros

Gedung DPRD Maros Bakal Direlokasi, Biaya Disiapkan Rp10 Miliar

Rencananya, Gedung DPRD yang baru akan dibangun tepat di belakang Kantor Bupati Maros.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/NURUL HIDAYAH
Foto bersama usai penandatangan persetujuan Ranperda APBD 2025 di Ruang Rapat DPRD Maros, Jumat (29/11/2024) petang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS – Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Maros akan segera dibangun.

Rencananya, Gedung DPRD yang baru akan dibangun tepat di belakang Kantor Bupati Maros.

Saat ini, pihak DPRD Maros tengah mengurus pembebasan lahan pembangunan gedung baru ini.

Ketua DPRD Maros, Muh Gemilang Pagessa, menyebutkan bahwa gedung lama sudah tidak memadai untuk menunjang aktivitas para anggota dewan dan staf sekretariat.

“Kapasitas gedung sekarang sudah sangat terbatas, terutama lahan parkir yang sangat sempit. Saat ini saja, sudah sulit untuk membedakan area parkir untuk anggota DPRD dan staf,” katanya, Minggu (1/12/2024).

Gemilang menyebut kebutuhan gedung baru didasari oleh proyeksi penambahan jumlah anggota DPRD menjadi 40 orang dalam lima tahun ke depan.

Menurut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, opsi rehabilitasi gedung lama sulit dilakukan karena lahan di lokasi saat ini sangat terbatas. 

Sebagai solusi, DPRD Maros telah menunjuk lokasi baru di belakang Kantor Bupati Maros untuk pembangunan gedung tersebut.

“Lokasi itu dipilih karena berada di pusat pemerintahan, sehingga diharapkan sinergi antara DPRD dan pemerintah daerah dapat berjalan lebih optimal,” jelasnya.

Anak sambung Bupati Maros, Chaidir Syam itu mengatakan tahap awal pembangunan gedung baru ini akan difokuskan pada pembebasan lahan.

Dengan estimasi anggaran mencapai Rp5-10 miliar. 

“Target kami, gedung baru DPRD ini sudah rampung sebelum tahun 2029,” katanya.

Sementara itu, gedung lama DPRD Maros direncanakan akan dialihfungsikan menjadi kantor untuk Dinas Pendidikan Kabupaten Maros

“Kemungkinan akan dijadikan kantor Dinas Pendidikan, tapi nanti kita lihat perkembangan selanjutnya,” tuturnya.

Sementara itu Bupati Maros, Chaidir Syam mengatakan saat ini kondisi gedung DPRD memang sangat padat.

“Mungkin tahun depan kita fokus dulu untuk kesiapan lahannya,” tuturnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved