PLN Siaga Listrik Pilkada
Keandalan Listrik Terjamin: PLN Sulselrabar Siapkan 2.317 Personel dan 164 Genset untuk Pilkada 2024
PLN berkomitmen menghadirkan pasokan distribusi listrik yang andal agar pesta demokrasi tersebut dapat berjalan lancar tanpa adanya gangguan listrik
TRIBUN-TIMUR.COM - PT PLN (Persero) siap mengawal keandalan pasokan listrik selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang akan berlangsung pada 27 November 2024 di seluruh Indonesia. Selama periode siaga kelistrikan Pilkada mulai dari tanggal 24 hingga 30 November 2024, PLN menguatkan pengamanan kelistrikan di titik-titik vital pelaksanaan Pilkada.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa PLN telah mempersiapkan seluruh sistem kelistrikan dalam kondisi prima untuk mendukung kelancaran acara tersebut.
"PLN siap mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dengan memberikan sokongan listrik yang andal dan pelayanan terbaik. Selain memastikan kesiapan unit kelistrikan, PLN juga menyiapkan personel siaga di setiap titik vital," ujar Darmawan.
Dalam rangka siaga Pilkada 2024, PLN telah mendata lokasi-lokasi strategis Pilkada dan pasokannya. Selanjutnya, PLN melakukan inspeksi dan pemeliharaan untuk memastikan instalasinya dalam kondisi normal untuk menjaga keandalan pasokan.
“Selama masa siaga Pilkada, PLN tidak akan melakukan pemadaman terencana, kecuali emergency. PLN juga telah membuat prosedur pengamanan pasokan dan berkoordinasi dengan pihak pengamanan,” tambahnya.
Dalam penyelenggaraan Pilkada 2024, PLN all out menyukseskan mulai saat hari pencoblosan hingga proses rekapitulasi suara. PLN juga selalu melakukan monitoring sistem kelistrikan agar Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar.
Baca juga: Wujudkan Transisi Energi di Indonesia, PLN Galang Kolaborasi Global di Electricity Connect 2024
Pada kesempatan berbeda, General Manager PLN UID Sulselra bar - Budiono, menegaskan kesiapan PLN dalam mendukung kelancaran pesta demokrasi ini.
“Selama masa siaga Pilkada 2024, PLN menyiagakan 2.317 personel yang tersebar dalam 71 posko siaga PLN. Kami berkomitmen menghadirkan pasokan distribusi listrik yang andal agar pesta demokrasi tersebut dapat berjalan lancar tanpa adanya gangguan listrik. Selain itu, untuk kenyamanan pengguna mobil listrik, kami juga menyiapkan 40 SPKLU di 22 lokasi tersebar," ujar Budiono.
Selain personel, PLN UID Sulselrabar juga telah menyiapkan 164 unit genset, 85 Unit Gardu Bergerak (UGB), dan 37 unit Uninterruptible Power Supply (UPS). Peralatan ini akan mendukung keandalan pasokan listrik di 50 kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), 53 kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan 585 Panitia Perhitungan Kecamatan (PPK) dalam wilayah kerja PLN UID Sulselrabar.
“Kami juga telah menyiapkan skenario dan standard operating procedure sebagai back up pasokan listrik,” tambah Budiono.
Dari sisi pembangkit, pasokan daya di Sistem Kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) saat ini terbilang cukup. “Kami mengimbau masyarakat melaporkan potensi gangguan seperti pohon yang mulai mendekati jaringan melalui aplikasi PLN Mobile. Untuk kebutuhan pengamanan pasokan listrik, koordinasi dengan PLN juga selalu terbuka,” pungkas Budiono.
Dengan persiapan ini, PLN berkomitmen untuk memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan dengan lancar di seluruh Indonesia, mencerminkan semangat demokrasi yang aman dan sukses.
Baca juga: Lewat Program Energizing Green Spaces, PLN Tanam 450 Bibit Pohon di Sekitar PLTMG Luwuk
Perjalanan Nursanti Divonis 31 Bulan Penjara, Eks Calon Bupati Sinjai Tipu Eks Bupati Mamasa Rp3,1 M |
![]() |
---|
Tantangan PSM Jelang Duel vs Bhayangkara: 13 Pemain Belum Terdaftar |
![]() |
---|
Aduh! 40 Kg Ganja Ditemukan di Kampus UIN Suska, Disimpan di Tempat Sering Mahasiswa Kunjungi |
![]() |
---|
Profil Nursanti Peraih 717 Suara Pilkada Sinjai Divonis 31 Bulan Penjara Usai Tipu eks Bupati Mamasa |
![]() |
---|
Seruan Kemenag Sulsel: Khutbah Jumat Hari Ini 'Cinta Tanah Air Bagian dari Iman' |
![]() |
---|