Debat Pamungkas, Andi Seto-Rezki Mulfiati Komitmen Bawa Perubahan di 100 hari Pertama

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2, Andi Seto Asapa - Rezki Mulfiati Lutfi menjanjikan perubahan di 100 hari pertama.

Debat diawali memaparkan visi dan misi mereka di debat kedua Pilwalkot Makassar yang berlangsung di Hotel Four Points by Sheraton, Rabu (13/11/2024).

Dalam debat ini, Seto-Rezki menegaskan komitmen mereka untuk membawa perubahan nyata bagi Makassar dalam 100 hari pertama masa kepemimpinan.

Di segmen pertama, pasangan yang dikenal akronim Sehati ini mengakui bahwa Kota Makassar masih menghadapi berbagai permasalahan yang membutuhkan solusi cepat dan efektif.

Andi Seto Asapa mengatakan Makassar berada di persimpangan jalan di mana pilihan untuk mengatasi masalah-masalah ini akan sangat menentukan masa depan kota.

“Kita ada di persimpangan jalan, sejumlah masalah masih menghantui kota ini. Dengan semangat melayani, kami bergerak dengan hati untuk mewujudkan solusi nyata bagi warga,” katanya.

Pasangan nomor urut 2 ini bertekad untuk mengambil langkah tegas dengan program 100 hari kerja.

Baca juga: INIMI Tampil Enerjik Sampaikan Visi Misi, Indira: Hanya Makassar Masuk Kota Bahagia di Indonesia

Berfokus pada perbaikan infrastruktur kota, pengelolaan sampah, dan peningkatan keamanan, demi menciptakan Makassar yang lebih makmur, aman, dan nyaman bagi semua warganya.

Seto-Rezki menggarisbawahi bahwa komitmen ini bukan hanya janji, tetapi akan diwujudkan melalui langkah-langkah konkret dan terukur yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Saat ini, Makassar tengah memasuki musim penghujan, dan Seto-Rezki melihat ini sebagai momentum untuk mulai mengatasi masalah-masalah krusial seperti banjir dan sampah yang kerap menumpuk.

“Kami bertekad menyelesaikan masalah sampah agar bersih tanpa jejak di kota ini. Problema sampah harus sirna dari Makassar,” ujar mantan bupati Sinjai itu.

Seto menambahkan bahwa pengelolaan sampah akan ditingkatkan dengan teknologi modern dan sistem yang lebih efisien.

Pasangan Sehati menekankan pentingnya menjadikan Makassar sebagai tempat yang membanggakan untuk bekerja dan tinggal.

Dengan pendekatan yang berbasis pada data dan teknologi, Seto-Rezki ingin memastikan bahwa Makassar menjadi kota yang maju, nyaman, dan dapat memberikan kepastian kehidupan bagi warganya.

Dalam penutup pemaparannya, pasangan Sehati mengajak seluruh masyarakat Makassar untuk ikut serta dalam perjalanan perubahan ini dengan memberikan dukungan pada pemilihan mendatang.

“Makassar harus menjadi tempat yang membanggakan bagi setiap warganya, baik untuk tinggal maupun bekerja," tutur pria 40 tahun itu.

"Kami berkomitmen mewujudkan Makassar yang maju dan nyaman sebagai kepastian untuk seluruh warganya,” tambahnya.(*)

Laporan Kontributor Tribun Timur, M Yaumil