Razia Gudang Skincare Abal-abal di Makassar, Polda Sulsel Segera Rilis Hasil Uji Laboratorium
Sebelumnya, Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Wibisono mengaku telah mengerahkan personel Ditreskrimsus untuk melakukan razia.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Alfian
Selama ini, BPOM terus aktif merespon laporan masyarakat.
Bahkan, sebagian besar skincare berbahaya ditemukan berdasarkan laporan publik.
“Lebih dari 90 persen kasus yang kami ungkap berasal dari laporan masyarakat. Setelah ada laporan, kami langsung bertindak. Sisanya, sekitar 10 persen, kami temukan melalui sampling,” ungkapnya.
Menurut Taruna Ikrar, dua bahan berbahaya yang sering ditemukan pada skincare ilegal adalah hidrokuinon dan merkuri, yang meski memberikan efek instan pada kulit, berisiko tinggi dalam jangka panjang.
“Kedua bahan ini dapat mempercepat efek pemutihan, namun dampaknya bisa menyebabkan kanker,” tegasnya.
Dengan kesadaran dan ketelitian yang lebih tinggi, diharapkan masyarakat dapat memilih produk skincare yang aman untuk digunakan sehari-hari.(*)
Makassar dan Gowa Peringkat Teratas Kasus HIV/AIDS di Sulsel, Terbanyak karena Hubungan Sesama Jenis |
![]() |
---|
Lima Jam di Kedai Tujuh Belas, Leonard Eben Ezer Bocorkan Evaluasi Beasiswa Doktor Jaksa di Unhas |
![]() |
---|
Kata Manajemen PSM Makassar Soal Laga PSM Makassar Tak Pernah Disiarkan |
![]() |
---|
Infografis: Harga Jersey Klub Super League Musim 2025/2026, Persib Bandung dan PSM Makassar Termahal |
![]() |
---|
Selamat Jalan Syamsul Bin Sampe, Mengabdi di Tribun Timur hingga Nafas Terakhir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.