Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Gowa 2024

Aurama Akan Buat Gowa Merdeka Digital, Hati Damai Pentingnya Pelatihan Pelaku UMKM

Hal tersebut dikatakan saat debat kedua di Hotel Harper Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Selasa (29/10/2024) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM
Dua pasangan calon (Paslon) Amir Uskar - Irmawati dan Husniah Talenrang - Darmawansyah Muin memaparkan visi misi pada debat kedua Pilkada Gowa 2024 di Hotel Harper, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Selasa (29/10/24) malam. 

TRIBUN-GOWA.COM - Paslon nomor urut 01 Amir Uskara - Irmawati (Aurama) akan membuat terobosan baru yakni Gowa merdeka digital.

Hal tersebut dikatakan saat debat kedua di Hotel Harper Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Selasa (29/10/2024) malam. 

Amir Uskara mengatakan paslon Aurama akan membuat terobosan baru Gowa merdeka digitali.

"Kami akan membuat jaringan internet di seluruh Gowa di 18 kecamatan sehingga tidak ada lagi daerah yang tjdak terfasilitasi internet," ujarnya.

Selain itu, Aurama mendorong anak muda yang belum bekerja masuk ke digitalisasi dan masyarakat yang belum melek akan didorong untuk pengetahuan digitalisasi. 

"Melalui Gowa merdeka digital bisa mengakses seluruh informasi seluruh dunia. Memanfaatkan internet dan teknologi. Konten kreator tidak perlu lagi mengeluarkan biaya lagi dan dapatkan uang," jelasnya

Irmawati menambahkan, melalui program Gowa merdeka digital ini selain pertumbuhan ekonomi dan UMKM dengan kompetitif dan pasar digital tentunya akses pemerataan digital informasi desa, kelurahan merata.

"Akses Gowa merdeka digital ini layalan digital pemerintah lebih mudah, dan lebih terjangkau, alokasi biaya terjangkau. Dan ekonomi akan meningkat," ucapnya

"Fondasi kouta cerdas, optimal dan adaktif dan intelektual zero kesenjangan digital itulah unggulan dari Gowa merdeka digital," sambungnnya

Paslon 02 Husniah Talenrang - Darmawansyah Muin (Hati Damai) menanggapi hal tersebut.

Husnia mengatakan dibutuhkan pelatih kepada para pelaku UMKM.

"Bagaimana pelatihan digital kepada pelaku UMKM tujuannya untuk melatih mereka bagaimana melakukan desain kemasan kemudian kedua bagaimana kita menyampaikan kepada mereka bahwa penggunaan aplikasi pemberdayaan UMKM ini yang penting," katanya

"Jaringan memang oke. Tetapi apakah mereka dilatih setelah jaringan itu dilakukan. Sehingga pentingnya pelatihan bagi UMKM," sambunnya.

Selain pelatihan, kata Husniah, diperlukan pemasaran produk UMKM  berbasis digital.

"Selanjutnya yang perlu kita ketahui bersama pemanfaatan sistem bayar dengan digital sudah bisa kita terapkan kepada masyarakat untuk memudahkan mereka melakukan proses perdagangan internasional," pungkasnya

Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved