3 Dosen FISIP Unhas Panelis Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Barru Sulsel

BARRU, TRIBUN-TIMUR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barru, Sulsel telah menetapkan tujuh panelis dari kalangan akademisi yang akan terlibat dalam Debat Kandidat Pilkada Barru 2024. 

Nama-nama panelis tersebut adalah sebagai berikut:

1. Prof. Dr. Muh. Akbar, M.Si, CWM (FISIP Unhas)
2. Prof. Dr. Muh. Abdul Kadir Ahmad, M.S.
3. Dr. Irfan Yahya, M.Si. (FISIP Unhas)
4. Dr. Alem Febri Sonni, S.Sos, M.Si. (FISIP Unhas)
5. Andi Yudha, S.Sos, M.H, M.M.
6. Husaimah Husain, S.H.
7. Lilis Suryani, S.H, M.H.

Debat kandidat tahap pertama akan berlangsung pada 30 Oktober 2024 di Gedung Islamic Center Kabupaten Barru.

Sementara itu, debat tahap kedua dijadwalkan pada 13 November 2024, dengan lokasi yang masih menunggu konfirmasi.

Dalam debat ini, tiga pasangan calon (paslon) akan beradu gagasan serta menyampaikan visi dan misi mereka untuk menarik simpati masyarakat Kabupaten Barru. Adapun ketiga paslon tersebut adalah:

1. Paslon nomor urut 1: H. Muh. Aras berpasangan dengan Aska Mappe.
2. Paslon nomor urut 2: Ulfah Nurul Huda berpasangan dengan Mudassir Hasri Gani.
3. Paslon nomor urut 3: Andi Ina Kartika Sari berpasangan dengan Abustan Andi Bintang.

Komisioner KPU Barru Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, H. Abdul Mannan berharap bahwa debat publik ini akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk lebih mengenal calon pemimpin mereka.

Ia juga menambahkan bahwa debat tersebut bisa menjadi referensi penting bagi masyarakat dalam menentukan pilihan pada Pilkada yang akan digelar 27 November 2024.

“Ketiga paslon akan mengikuti debat terbuka sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Masing-masing akan menjawab pertanyaan dari moderator, serta akan ada sesi tanya jawab antar paslon,” jelasnya pada Kamis (24/10/2024).

Lebih lanjut, Abdul Mannan memaparkan bahwa debat akan terdiri dari 6 segmen dengan durasi total 180 menit, dimulai dari pembukaan hingga penutupan.

Tema debat terbuka akan diumumkan kepada publik setelah rapat koordinasi dan persiapan debat selesai, termasuk disampaikan kepada masing-masing tim paslon.(*)