Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Presiden Prabowo

Fix Ajudan Presiden Prabowo dari 3 Matra TNI, Kolonel Infantri Wahyo Yuniartoto Calon Terkuat

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak mengatakan dari TNI AD, nama yang disiapkan adalah Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto.

Editor: Ansar
Wartakota
Sosok Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto calon ajudan Presiden RI, Prabowo Subianto. 

Adapun Wahyo merupakan perwira Angkatan Darat yang memiliki latar belakang Komando Pasukan Khusus (Kopassus), korps yang pernah dipimpin Prabowo saat masih berkarir di militer.

"Wahyo itu dari Kopassus," kata Wahyu saat dihubungi Kompas.com, Selasa (22/10/2024).

Wahyu menjelaskan, Kolonel Wahyo Yuniartoto masih mengikuti seleksi yang dilakukan oleh Sekretariat Militer Presiden (Setmilpres).

 Oleh sebab itu, TNI AD belum mengetahui apakah Kolonel Wahyo diterima sebagai Ajudan Presiden atau tidak.

"Untuk hasilnya, kita masih menunggu dari Setmilpres," jelas Brigjen TNI Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu menjelaskan bahwa kandidat ajudan presiden berasal dari tiga Matra TNI dan satu dari Polri. 

Namun, ia mengaku tak tahu siapa perwira yang diusulkan oleh TNI Angkatan Udara (AU) dan Angkatan Laut (AL) serta polisi untuk kandidat ajudan presiden.

Menurutnya, satu dari setiap Matra TNI dan Polri akan menjadi ajudan presiden.

"Tiap matra satu, jadi darat satu, Matra laut satu, Matra udara satu, kepolisian satu," katanya.

"Sama seperti ajudan wapres juga demikian. Seleksi tiap matra darat, laut, udara, nanti akan dipilih satu dari Angkatan Darat, satu dari Angkatan Laut, satu dari Angkatan Udara, dan satu dari Kepolisian," ujar Wahyu.

Diketahui, Prabowo Subianto tak lagi memakai Mayor Teddy sebagai ajudannya karena ia ditugaskan sebagai Sekretaris Kabinet.

Seleksi untuk ajudan Presiden pun tengah dilakukan. Hingga kini muncul nama yang digadang akan menjadi ajudan Presiden Prabowo, salah satunya Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto.

Profil Wahyo Yuniartoto

Wahyo Yuniartoto lahir di Purbalingga, Jawa Tengah pada 18 Juni 1979 lulus di Akademi Militer (Akmil) pada 2001 dari kecabangan Infanteri Baret Merah berpangkat kolonel.

Sosok Wahyutegas dan sering memberikan motivasi, ia kemudian dijuluki The Sun atau Bapak Matahari, bukan hanya itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved