Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabinet Prabowo

Selain Geng Jawa Timur, Tokoh Sulsel Juga Dominasi Kabinet Prabowo, Ini Sosok dan Rekam Jejaknya

Enam tokoh asal Susel dipanggil ke Kertanegara masuk kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Kolase 6 tokoh Sulsel sudah dipanggil Prabowo. Jumlah tokoh asal Sulsel dan Jatim imbang, sama-sama enam. 

Kemudian, ia kembali ke Bone dan menyelesaikan pendidikan dasar 12 tahun pertamanya, lulus dari sekolah menengah atas negeri di Lappariaja pada tahun 1989.

Pernah Jadi Pemecah Batu di Barru

Andi Amran Sulaiman tinggal di Kabupaten Barru Sulsel saat kecil.

Amran kecil ketika itu ikut sang ayah yang berprofesi sebagai tentara.

Sang ayah ditugaskan di Kabupaten Barru.

Amran kecil bersama keluarga tinggal di Ballewe, Desa Binuang, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru pada tahun 1970-an.

Amran mengungkapkan, ia pernah bekerja sebagai pemecah batu untuk tambahan biaya sekolah saat kecil.

Ia juga pernah menangkap ikan mujair untuk sekedar mengisi perut yang lapar.

"Ya, itu nyata. Saya jadi pemecah batu kemudian dijual untuk biaya sekolah," kata Amran kepada wartawan di Barru Senin (3/4/2023) lalu.

Founder AAS Foundation itu mendatangi tempat tinggal masa kecilnya di Ballewe, Desa Binuang, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Senin (3/4/2023) pagi.

Kegiatan ini sebagai lanjutan Safari Ramadan AAS Community 2023. 

Andi Amran Sulaiman kembali menginjakkan kaki di kampung yang pernah ditinggalinya selama kurang lebih 7 tahun.

Tepatnya 40 tahun yang lalu. Kala itu usianya masih 2 tahun, Amran kecil ikut orang tuanya yang seorang tentara ditugaskan di Barru.

Tahun 1978 Amran meninggalkan Barru kembali ke kampung kelahirannya di Bone.

Kala itu usianya masih 8 tahun.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved