Akpol 1996
Ingat Adex Yudiswan Polisi Temukan Pesawat Aviastar di Luwu? Jebolan Akpol 96 Kini Pangkat Jenderal
Adex Yudiswan kini berpangkat Brigjen sembilan tahun setelah meninggalkan Polres Luwu.
Adex dan para personel “Tim 30" mengangkat satu per satu jenazah tanpa kaos tangan.
Setelah memindahkan semua jenazah ke sarung dan kantong mayat, Adex dan rombongan membalur tangan dengan tanah untuk menghilangkan sisa “daging terbakar” yang melengket, tak ada air di sekitar lokasi penemuan itu.
Setelah seluruh jenazah dibungkus sarung dan kantong serta diletakkan di posisi aman, Adex dan anggota tim istirahat.
Dia putuskan bermalam di samping jenazah dan serpihan pesawat.
Perjalanan pulang ke Posko Utama di Desa Ulu Salu tidak bisa ditempuh di malam hari.
Adex tak bisa menggambarkan suasana angker malam itu.
"Kalau masalah gaib-gaib jangan tanya ke saya. Tanya sama teman-teman yang ikut sama rombongan,” kata Adex.
Pagi menjelang. Tim sudah siap berangkat tanpa sarapan. Sambil menggendong mayat bayi dan serpihan Aviastar, Adex memimpin tim kembali ke posko induk.
Lapar dan haus menyerang “Tim 30" yang sedang menggendong jenazah dan serpihan pesawat.
Di tengah puncak lapar dan haus, seorang anggota tim berteriak lantang, “Di depan ada sungai...di depan ada sungai."
Langkah kaki Adex dipercepat menuju sungai.
Rombongan pun bisa mengisi perut sepuasnya dengan air sungai sekitar pukul 12.00 wita."Kami hanya minum air sungai, itupun pada Selasa siang," ujar Adex.
Penampakan Perempuan
Gunung Buntu Bajaja, Desa Ulu Salu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, dikenal angker oleh warga setempat.
Warga Desa Ulu Salu, M Ali, mengatakan, apabila ada orang yang suka bicara bohong dan bicara kotor di Gunung Buntu Bajaja, maka ia bisa tersesat di tengah hutan.
Sosok Calon Kapolda Muda Masuk Nominasi Hoegeng Award 2025 |
![]() |
---|
Kenalkan Brigjen Arief Adiharsa Akpol 1996 Nominasi Hoegeng Awards 2025 |
![]() |
---|
Sosok Kombes Deonijiu De Fatima 'Sang Matahari dari Timor', Polisi Penjinak Bom Dapat Jabatan Baru |
![]() |
---|
Profil Kombes Deonijiu De Fatima, Akpol 1996 Sempat Jadi Tukang Tambal Ban Kini Dapat Jabatan Baru |
![]() |
---|
Sosok 3 Kapolda Termuda Indonesia dari Batalyon Wira Satya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.